Jakarta: Ada banyak orang yang memiliki kecenderungan untuk membandingkan dirinya dengan orang lain. Misalnya saja membandingkan diri sendiri dengan artis dan menganggap bahwa dirinya tidak secantik artis atau model tersebut.
Hal ini terkadang dilakukan secara tidak sadar dan terjadi begitu saja. Pertanyaan yang kemudian muncul adalah bagaimana cara untuk berhenti membandingkan diri sendiri dengan orang lain, karena terkadang membandingkan diri sendiri dengan orang lain berjalan begitu saja.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Pada dasarnya, membandingkan diri sendiri dengan orang lain tidak selalu buruk. Sebab itu bisa menjadi pemicu semangat untuk memiliki sikap atau kebiasaan yang lebih baik.
"Psikolog kognitif sosial telah lama mengetahui bahwa ketika kita ingin merasa lebih baik tentang diri kita sendiri, kita membuat perbandingan dengan orang-orang yang lebih buruk daripada kita. Dan agar bisa melakukan hal yang lebih baik, tentunya akan membandingkan diri sendiri dengan orang lain yang lebih baik dari kita," ujar Psikolog, Amy Summerville, PhD, Psikolog kepada Psychology Today.
Namun ketika perbandingan yang dilakukan oleh seseorang sudah mulai memengaruhi perasaan menghargai diri sendiri, sudah sepatutnya untuk dievaluasi. Sebab jika membandingkan diri sendiri dengan orang lain justru memengaruhi kesehatan mental Anda, ada baiknya untuk berhenti.
Aimee Hartstein, LCSW, seorang psikoterapis yang berpraktik di New York, menjelaskan, mengapa wanita cenderung lebih mudah membandingkan diri mereka dengan orang lain pada zaman sekarang ini.
"Menurut saya membandingkan diri sendiri dengan orang lain merupakan suatu kekalahan. Dan situasi sebenarnya bisa lebih buruk dari sebelumnya," kata Harstein.
"Dulu para wanita membandingkan diri mereka dengan teman, tetangga, dan selebritas. Sekarang, kita dibanjiri dengan cerita dan gambar dari Facebook dan Instagram yang lebih palsu dan berbeda dari kehidupan yang sebenarnya. Penelitian menunjukkan bahwa foto-foto glamor yang ada di media sosial membuat orang merasa sedih dan merasa depresi terhadap kehidupan mereka sendiri," terangnya.
Hartstein menyarankan untuk lebih fokus kepada diri sendiri dibandingkan melakukan perbandingan dengan orang lain. Tidak mudah untuk berhenti membandingkan diri Anda dengan wanita lain begitu Anda terbiasa.
"Cara yang benar-benar dapat membantu adalah dengan benar-benar fokus kembali terhadap diri sendiri," jelas Harstein.
Pada intinya, menurut Hartstein, memerhatikan diri sendiri, benar-benar menghargai diri sendiri dan mencoba untuk menikmati apa yang Anda miliki dan siapa diri Anda dapat sangat membantu.
Mengajarkan Anak Cara Menangani Kekecewaan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News(FIR)
