Tips Mencuci dan Merawat Bantal yang Tepat

Jakarta: Kamar tidur merupakan area pribadi yang perlu dirawat kebersihannya. Anda harus rutin mencuci seprai, selimut hingga bantal. Tak banyak yang tahu jika bantal juga harus dibersihkan secara rutin untuk menghindari terjadinya iritasi di kulit.
 
Bantal juga membutuhkan perawatan agar bertahan lama dan tidak menumpuk banyak bakteri, debu, atau tungau. Namun, cara membersihkan bantal tidak boleh sembarangan. Pastikan bahwa Anda membaca terlebih dahulu label perawatan pada bantal Anda.
 
Bantal berbahan polister umumnya bisa dicuci menggunakan mesin, tetapi bahan lainnya tak bisa. Untuk itu, penting untuk mengetahui cara terbaik membersihkan bantal. Simak penjelasan berikut dan ikuti cara membersihkan bantal tidur Anda, beserta cara merawatnya. 

Cara membersihkan bantal yang tepat

Tips mencuci dan merawat bantal yang tepat. Foto: Shutterstock

1. Bantal berbahan poliester

Anda dapat mencuci bantal polyester dengan menggunakan tangan. Pertama, Anda dapat menggunakan cairan penghilang noda untuk membersihkan noda-noda di permukaan bantal sebelum mencuci bantal. 

Kemudian cucilah menggunakan tangan di wastafel atau bak mandi yang berisi campuran air dingin dan detergen. 
 
Selanjutnya, peras bantal dengan lembut agar air kotornya terbuang, kemudian bilas. Ulangi langkah tersebut hingga air cuciannya tidak lagi kotor.  Jemur bantal hingga kering. Tepuk-tepuk bantal setiap 15 menit agar cepat kering. 
 
Jika Anda tidak ingin mencucinya dengan tangan, Anda dapat mencucinya menggunakan mesin cuci dengan putaran lembut.
 
Anda cukup memasukan bantal ke dalam mesin cuci yang diisi dengan air dingin dan detergen lembut. Setelah bersih, keringkan menggunakan mesin pengering yang ada di mesin cuci. 
 
Jangan mencuci bantal dengan air panas, karena akan merusak bantal Anda. 

2. Bantal berbahan kapuk

Perusahaan Savvy Rest mengatakan bahwa bantal kapuk bisa selembut dan sehalus bantal bulu angsa. Jika bantal kapuk Anda terasa terlalu penuh, Anda bisa mengeluarkan beberapa isiannya.
 
Kapuk Shop mengatakan bahwa serat kapuk tahan terhadap tungau debu dan kotoran, jadi Anda tidak perlu mencucinya dengan tangan atau memasukkannya ke dalam mesin cuci dan pengering.
 
Namun jika bantal perlu dibersihkan, keluarkan kapuk dan letakkan di tempat yang aman dan kering. Pastikan semuanya sudah keluar, lalu tutup kembali penutupnya. 
 
NSleep menyarankan untuk menggunakan deterjen yang lembut dan mencuci sarungnya dengan air hangat. Jangan gunakan pelembut kain, dan keringkan mesin pengering atau di bawah sinar matahari.

Tips menjaga bantal tahan lama

Tips mencuci dan merawat bantal yang tepat. Foto: Shutterstock

1. Gunakan pelindung bantal

Ini tidak sama dengan sarung bantal, pelindung bantal diletakkan di bawah sarung bantal untuk melindungi bantal dan membuatnya lebih awet.
 
Marriott Bonvoy Boutiques mengatakan bahwa pelindung bantal biasanya terbuat dari katun dan dapat dicuci dengan mesin.
 
Resleting pada pelindung bantal membuatnya berbeda dari sarung bantal. Lapisan ekstra juga menjaga bantal tetap bersih dan aman dari keringat, kotoran, bakteri, dan noda. 

2. Gunakan sarung bantal setiap saat

The Daily Bed mengatakan, bahwa sarung bantal melindungi bantal dari keringat, tumpahan, dan air liur.
 
Tidak hanya itu, tapi jika Anda menggunakan lotion atau produk rambut, minyak akan masuk ke bantal Anda dan meninggalkan noda dan bau. Sarung bantal juga mencegah tungau debu dan alergi lainnya masuk ke dalam bantal.
 
Bantal tanpa sarung tidak akan bertahan lama. Sarung bantal terbuat dari bahan yang berbeda seperti katun dan polyester, yang terasa lebih nyaman di kulit daripada bantal tanpa sarung. 
 
Untuk mencegah tumbukan debu di bantal Anda, cucilah sarung bantal Anda seminggu sekali bersama dengan sprei ranjang Anda. 
 
Jika Anda memiliki hewan peliharaan, WebMD menganjurkan untuk mencuci bantal Anda setiap 3 bulan. Namun jika Anda tidak menggunakan sarung bantal, cucilah bantal Anda seminggu sekali. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News