Tips gunakan THR untuk investasi properti. Foto: Freepik
Tips gunakan THR untuk investasi properti. Foto: Freepik

Mau Sulap THR Jadi Investasi Properti? Begini Caranya

Rizkie Fauzian • 01 April 2024 20:06
Jakarta: Momen pembagian THR (Tunjangan Hari Raya) menjadi waktu yang tepat untuk merencanakan investasi jangka panjang, salah satunya di properti. Tahun ini juga diprediksi bakal menjadi waktu yang tepat untuk mulai perencanaan pembelian properti pertama atau investasi di bidang properti.
 
Menurut survei YouGov THR Outlook 2024, mayoritas konsumen Indonesia berencana untuk menabung atau menginvestasikan Tunjangan Hari Raya (THR). Certified Financial Planner Annisa Steviani juga mengatakan investasi di properti cukup menjanjikan saat ini. Dirinya menyarankan untuk menjadikan investasi properti sebagai salah satu opsi investasi THR. 
 
“Memiliki rumah bisa jadi bahan pertimbangan untuk investasi masa depan. Yang banyak terjadi saat ini adalah orang merasa tidak tahu harus mulai dari mana dan kapan harus memulainya. Padahal, mulai sekarang ataupun nanti, ujungnya sudah pasti yaitu punya rumah," kata dia dalam keterangan tertulis, Senin, 1 April 2024.
 
Baca juga: Jenis Properti yang Bisa Jadi Investasi Menguntungkan

Hal senada juga diungkapkan oleh Chief Marketing Officer Pinhome Fibriyani Elastria, tantangan pertama untuk memulai investasi properti adalah kurangnya informasi yang mudah dicerna, akurat dan transparan.

"Pinhome berkomitmen untuk membuka akses kepemilikan properti bagi semua orang dengan fitur lengkap yang mudah digunakan, dari kalkulator budget ideal, pencarian listing properti terjangkau, simulator KPR, estimasi nilai properti sebagai acuan, hingga panduan beli properti," ujar dia.
 
Berikut beberapa tips untuk menjadikan THR langkah awal investasi di properti.

Tips gunakan THR untuk investasi properti

Mau Sulap THR Jadi Investasi Properti? Begini Caranya
Tips gunakan THR untuk investasi properti. Foto: Freepik

1. Bulatkan keinginan dan kemauan

Langkah awal yang paling dasar adalah memiliki kemauan dan keinginan yang kuat untuk membeli properti. Tanpa tekad ini, akan sulit untuk memulai investasi.

2. Konsistensi

Investasi properti membutuhkan konsistensi karena prosesnya berlangsung dalam jangka waktu yang panjang. Terus bekali diri dengan pengetahuan seputar investasi. Tidak perlu dari jumlah besar, misalnya investasi di reksadana bisa dimulai dari Rp10 ribu. Investasi ini bisa ditetapkan tujuannya untuk menjadi modal investasi properti. 

3. Tujuan keuangan dan nominal

Tentukan tujuan keuangan Anda dan nominal yang ingin diinvestasikan. Hal ini penting untuk menjaga kestabilan keuangan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Sebelum berinvestasi, pastikan semua kewajiban utama dari THR tersebut, seperti alokasi dana THR untuk orang tua dan ART sebelumnya sudah terpenuhi. 

4. Pertimbangan KPR/KPR Syariah

Pertimbangkan opsi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau KPR Syariah sebagai solusi pembiayaan. KPR Syariah menawarkan keuntungan yang utama yaitu fixed rate dibandingkan KPR konvensional dan sistem pembiayaan yang sesuai dengan syariat Islam.
 
Data internal menunjukkan 4 dari 5 pengguna Pinhome adalah calon pembeli rumah pertama. Pinhome menyediakan layanan pencarian rumah dengan 80 persen pilihan rumah terjangkau di bawah Rp3 miliar.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan