Perumahan subsidi di Kendal. Foto: SiKumbang Kementerian PUPR
Perumahan subsidi di Kendal. Foto: SiKumbang Kementerian PUPR

Keuntungan dan Kekurangan Beli Rumah Subsidi

Rizkie Fauzian • 18 Januari 2024 17:19
Jakarta: Rumah merupakan salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi oleh setiap manusia. Namun, mahalnya harga rumah membuat masyarakat kesulitan untuk memenuhi kebutuhan tersebut.
 
Pemerintah akhirnya menawarkan solusi bagi masyarakat, khususnya yang berpenghasilan rendah untuk memiliki rumah dengan harga terjangkau. 
 
Ada beberapa program bantuan pembiayaan rumah yang ditawarkan pemerintah, antara lain Fasilitas Likuiditas Pembiayaan perumahan (FLPP) atau KPR bersubsidi, Subsidi Bantuan Uang Muka (SBUM), Bantuan Pembiayaan Perumahan Berbasis Tabungan (BP2BT), dan Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera).
 
Namun, tak semua masyarakat bisa menikmati program tersebut. Hanya masyarakat yang memenuhi syarat yang menerima manfaat perumahan subsidi dari pemerintah.
 
Baca juga: Pengetian Rumah Subsidi, Jenis dan Syaratnya

Misalnya masyarakat dengan gaji/penghasilan pokok tidak melebihi dari Rp4 juta untuk rumah sejahtera tapak dan Rp7 juta untuk rumah sederhana susun. 
 
Adapun harga yang dipatok untuk rumah subsidi bervariasi, tapi tak lebih dari Rp200 juta. Harga tersebut dipatok pemerintah dan berbeda setiap wilayah. Saat ini ada banyak pilihan perumahan subsidi yang tersebar di seluruh Indonesia. 

Bagi Anda yang berniat membeli rumah subsidi, ketahui dulu kelebihannya seperti berikut ini.
Kelebihan dan kekurangan perumahan subsidi
 
Jika Anda sedang mencari hunian dengan harga terjangkau, perumahan subsidi adalah pilihan yang tepat. Selain terjangkau, ternyata ada beberapa kelebihan dan kekurangan membeli rumah subsidi.

Kelebihan beli rumah subsidi

Keuntungan dan Kekurangan Beli Rumah Subsidi
Kelebihan beli rumah subsidi adalah harga terjangkau. Foto: SiKumbang Kementerian PUPR

1. Siap huni

Sebagai upaya pemerintah dalam menyelamatkan para pembeli dari developer nakal, perumahan subsidi selalu dipastikan ready stock atau siap huni.
 
Jadi, pembeli bisa langsung melihat kondisi hunian dan fasilitas di dalamnya untuk memastikan bahwa rumah tersebut dibangun dalam kondisi dan kualitas yang baik.

2. Developer terpercaya

Selain siap huni, kelebihan lain dari perumahan subsidi adalah dibangun oleh developer terpercaya. Karena perumahan subsidi adalah program pemerintah, maka pengembang yang dipilih pun dipastikan telah memiliki track record baik.
 
Jadi, masyarakat tidak perlu khawatir terkait kualitas hunian yang ditawarkan karena pengembang pilihan telah berpengalaman dalam mengerjakan berbagai proyek perumahan subsidi.

3. Harga lebih terjangkau

Kelebihan selanjutnya dari perumahan subsidi adalah dari segi harga. Karena merupakan program bantuan dari pemerintah, maka nominal cicilan yang perlu dibayarkan setiap bulannya lebih murah dibandingkan dengan KPR biasa.

4. Masa tenor panjang

Kelebihan selanjutnya pada perumahan subsidi adalah pada jangka waktu pinjaman yang panjang yaitu selama 20 tahun.
 
Ini merupakan salah satu faktor yang membuat cicilan perumahan lebih terjangkau dan memudahkan kita dalam alokasi dana untuk kepentingan lainnya.

5. Uang muka lebih kecil

Berbeda dengan KPR nonsubsidi yang membutuhkan uang muka sekitar 15-30 persen dari harga rumah, DP (Down Payment) pada perumahan subsidi lebih rendah yaitu tidak melebihi 10 persen.
 
Baca juga: Tips Memilih dan Membeli Rumah Subsidi
 
Selain uang muka yang lebih kecil, pemerintah juga menyediakan subsidi uang muka melalui fasilitas SBUM (Subsidi Bantuan Uang Muka) bagi pemohon yang masih kesulitan mengumpulkan DP.
 
Umumnya, besaran SBUM yang diberikan kepada penerima perumahan subsidi adalah sebesar Rp4 juta. Namun, perlu diingat bahwa SBUM ini hanya diberikan pada pemohon jenis hunian tapak saja, bukan rumah susun.

5. Suku bunga rendah dan tetap

Umumnya, suku bunga yang ditawarkan oleh perumahan subsidi adalah sebesar 5%. Suku bunga ini bersifat tetap alias tidak berubah hingga masa pinjaman selesai.
 
Jika dibandingkan dengan KPR nonsubsidi, jumlah ini jelas jauh lebih kecil. Ditambah lagi, jumlah bunga KPR biasa juga bisa dengan mudah berubah-ubah sesuai dengan acuan dari Bank Indonesia (BI).

6. Bebas PPN dan premi asuransi

Biasanya ketika membeli rumah KPR biasa, kita perlu menyiapkan dana untuk pembayaran premi asuransi dan PPN (Pajak Pertambahan Nilai).
 
Di perumahan subsidi, hal seperti ini tidak berlaku karena biaya tersebut sudah ditanggung oleh pemerintah.

Kekurangan beli rumah subsidi

Keuntungan dan Kekurangan Beli Rumah Subsidi
Kekurangan beli rumah subsidi adalah harga terjangkau. Foto: SiKumbang Kementerian PUPR
 
Selain mempertimbangkan kelebihannya, para pemohon juga perlu mengetahui apa saja kekurangan perumahan subsidi sebelum membelinya. Misalnya, seperti beberapa poin di bawah ini.

1. Lokasi kurang strategis

Umumnya, harga lahan di pinggiran kota akan jauh lebih murah dibandingkan yang terletak di pusat kota.
 
Oleh karena itu, demi mendapatkan harga lebih murah, perumahan subsidi biasanya dibangun agak jauh dari pusat kota. Alhasil, lokasi yang didapatkan pun kurang strategis.
 
Jadi, sebelum memilih membeli perumahan subsidi, Anda perlu memastikan bahwa terdapat sarana transportasi untuk mempermudah mobilisasi sehari-hari.

2. Kualitas bangunan standar

Karena dijual di bawah harga pasar, maka biasanya para developer tidak memilih material dengan kualitas premium.
 
Meskipun begitu, KPR rumah subsidi tetap dibangun mengikuti standar keamanan dan kekuatan agar tetap layak untuk dihuni.

3. Luas lahan terbatas

Kekurangan lain dari perumahan subsidi adalah terletak pada segi luas lahan. Umumnya, pemerintah menetapkan 100 meter untuk luas total bangunan rumah huni.
 
Meskipun begitu, luas lahan tersebut tetap cukup untuk dihuni bersama dengan keluarga kecil.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan