Head of Research JLL Yunus Karim mengatakan stok gedung mal sekitar 3,1 juta meter persegi. Diperkirakan dalam lima tahun ke depan akan ada penambahan pasokan mal baru meskipun terbatas.
"Sehingga diyakini bahwa tingkat hunian masih akan terjaga dan dari sisi rental akan ada pertumbuhan yang sehat," jelasnya dalam Jakarta Propertu Market Overview dikutip Kamis, 13 April 2023.
| Baca juga: Pengunjung Pusat Perbelanjaan Diperkirakan Capai 100% |
Menurut Yunus, total pasokan pada 2023 diperkirakan sekitar 115 ribu meter persegi. Ada beberapa peritel internasional mulai aktif membuka cabang pertamanya di pusat perbelanjaan di Indonesia.
"Hal ini mendorong tingkat hunian dari pusat perbelanjaan terutama setelah dicabutnya kebijakan PPKM yang membawa angin segar bagi sektor pusat perbelanjaan," jelasnya.
Dirinya memperkirakan bisnis pusat perbelanjaan masih akan tumbuh tahun ini dengan okupansi yang stabil. Dari sisi rental, JLL memperkirakan akan tumbuh dengan sehat.
"Pusat perbelanjaan akan didominasi dengan konsep mixed-use development lantaran dapat menunjang kegiatan residential atau perkantoran yang ada di dalam kawasan tersebut," ungkapnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
