Rusun Universitas Muhammadiyah Riau diresmikan. Foto: Kementerian PUPR
Rusun Universitas Muhammadiyah Riau diresmikan. Foto: Kementerian PUPR

168 Mahasiswa Muhammadiyah Riau Bisa Tinggal di Rusun secara Gratis

Rizkie Fauzian • 09 Oktober 2024 18:54
Pekanbaru: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Perumahan meresmikan Rusun Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Riau. Rusun tiga lantai tersebut memiliki jumlah hunian sebanyak 43 unit yang dapat menampung sekitar 168 orang mahasiswa.
 
"Rusun yang kami bangun sudah dilengkapi dengan meubelair dan diharapkan mendorong semangat mahasiswa agar dapat belajar menuntut ilmu dengan baik," ujar Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto dalam keterangan tertulis, Rabu, 9 Oktober 2024.
 
Peresmian  ditandai dengan prosesi penandatanganan prasasti dan pemotongan pita yang di laksanakan oleh Dirjen Perumahan Iwan Suprijanto dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy.

"Jadikan Rusun yang telah dibangun ini sebagai rumah sendiri bagi para mahasiswa sehingga mempunyai rasa memiliki dan merawat aset yang ada dengan baik. Pembangunan Rusun juga dilaksanakan pemerintah agar generasi muda Indonesia belajar giat dan menjadi pemimpin masa depan," kata Iwan.
 
Kepala Balai Pelaksana Penyediaan Perumahan (Balai P2P) Sumatera III Direktorat Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Aldino Herupriawan menjelaskan pembangunan Rusun Universitas Muhammadiyah Riau ini dilaksanakan oleh Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Riau Balai P2P Sumatera III.
 
Lokasi pembangunan Rusun berada di Jalan Simpang Komersil Arengka, Tuanku Tambusai, Kelurahan Delima, Kecamatan Tampan, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau dan berada satu lokasi dengan lingkungan kampus.
 
Berdasarkan data Satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Riau, Rusun Universitas Muhammadiyah Riau dibangun dengan mekanisme Kontrak Tahun Jamak (Multi Years Contract) Tahun 2022 – 2023 dengan jangka waktu pelaksanaan 375 hari.
 
Baca juga: Tampung 168 Mahasiswa, Rusun di Semarang Ini Dilengkapi Banyak Fasilitas

Bangunan vertikal ini dibangun diatas lahan seluas 2.400 meter persegi dengan luas bangunan 17,4 m x 38,2 setinggi 3 lantai dengan jumlah hunian sebanyak 43 unit yang dapat menampung sekitar 168 orang mahasiswa.
 
Rusun mahasiswa ini juga dilengkapi dengan fasilitas meubelair berupa meja kerja standar rusun yang berjumlah 168 unit, kursi standar rusun 168 unit, lemari 1 pintu standar rusun 4 unit, lemari 2 pintu atas bawah standar rusun 82 unit, tempat tidur susun 82 unit dan tempat tidur tunggal yang berjumlah 4 unit.
 
Selain itu, Rusun ini juga dilengkapi dengan spesifikasi MEP berupa ketersediaan saluran air bersih dan kotor, sistem pengudaraan berupa kipas angin stand fan dan exhaust fan toilet, sistem proteksi kebakaran berupa smoke detector dan heat detector serta daya listrik PLN 33 KVA atau 33000 VA. Fasilitas pendukung lainnya yang ada di sekitar Rusun yakni adanya lampu taman, paving blok dan tanaman pepohonan agar menambah kesan teduh dan asri.
 
"Saat ini masih banyak mahasiswa yang belum memiliki atau menempati rumah atau
kamar sewa yang layak. Kami telah melengkapi bangunan dengan berbagai meubelair sehingga dapat menjadi tempat tinggal mahasiswa yang berasal dari luar daerah yang menempuh pendidikan di kampus ini," jelas dia.
 
Rektor Universitas Muhammadiyah Riau Saidul Amin mengungkapkan, Rusun ini nantinya akan diperuntukan untuk mahasiswa kedokteran, internasional dan mahasiswa kurang mampu dengan ketentuan free charge atau tanpa biaya apapun. 
 
"Kami mengucapkan terimakasih kepada Kementerian PUPR atas bantuan Rusun inj. Kami akan membentuk tim untuk pengelola Rusun," ujar dia.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(KIE)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan