Pameran tersebut melibatkan 13 Bank Pelaksana penyalur dana Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dan Subsidi Selisih Bunga (SSB) serta 170 pengembang perumahan subsidi.
Direktur Utama Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan (PPDPP) Arief Sabaruddin mengatakan pameran ini jadi yang pertama dilaksanakan di Indonesia untuk perumahan subsidi.
"Masyarakat di seluruh Indonesia sudah bisa melihat rumah yang diinginkan dan memilih bank pelaksana yang sesuai dengan keinginan mereka melalui www.hapernas20.com," katanya dikutip dari lama resmi PPDPP, Jumat, 21 Agustus 2020.
Arief menambahkan bahwa melalui pameran perumahan virtual ini, masyarakat bisa mendapatkan akses dan informasi mengenai pembiayaan perumahan dan juga perumahan subsidi yang masih ready stock dari 170 pengembang yang ada.
Pameran virtual perumahan ini berkesinambungan dengan aplikasi Sistem Informasi KPR Subsidi Perumahan alias SiKasep yang saat ini dikelola oleh Kementerian PUPR melalui PPDPP sejak akhir 2019.
Masyarakat cukup mengunduh aplikasi ini melalui playstore dan mengisi semua data yang ada, sehingga sudah bisa mengakses pembiayaan perumahan yang ada.
Dalam acara ini, akan dilaksanakan akad massal sebanyak 16.180 calon debitur untuk FLPP dan SSB mulai dari 1-25 Agustus 2020.
Akad massal terdiri dari 10.917 unit SSB dan 5.263 unit FLPP, yang disalurkan melalui 13 bank pelaksana dengan rincian, pada 1-24 Agustus 2020 telah dilakukan akad sebanyak 6.559, dan khusus pada tanggal 25 Agustus 2020 akan dilaksanakan akad kredit masal KPR Sejahtera sebanyak 9.621 di 144 lokasi di seluruh Indonesia.
Sebanyak 13 bank pelaksana tersebut adalah BTN, BTN Syariah, BNI, Mandiri, BRI, BRIS, BJB, Jatim Syariah, Kalsel Syariah, Sumsel Babel, Sulteng, Riau Kepri, dan NTB Syariah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
