"Ini (fasilitas agar ASN dapat memiliki rumah dengan uang muka 0 persen dan durasi pencicilan 40 tahun) baru pertama kali ada di Indonesia dan baru kami dari Taspen yang mencetuskannya," kata Direktur Utama PT Taspen Antonius Nicholas Stephanus Kosasih di Jakarta, Jumat, 29 September 2023.
Dia menjelaskan, kesempatan untuk ASN memiliki rumah merupakan bagian dari program yang dicetuskan oleh Taspen, yaitu program Perumahan ASN yang akan diimplementasikan melalui kerja sama dengan Bank Pembangunan Daerah (BPD) serta pemerintah-pemerintah daerah.
Antonius menjelaskan melalui skema mencicil hingga 40 tahun itu, ASN dapat melanjutkan pembayaran cicilan di saat mereka pensiun.
| Baca juga: Penampakan Rumah Menteri di IKN, Pakai Panel Surya hingga Smart Design Building |
"Contohnya, kalau dia mulai mencicil umur 28 tahun, dia pensiun umur 58 tahun, maka dia mencicil 30 tahun. Yang 10 tahun lagi, bisa dicicil setelah yang bersangkutan pensiun. Artinya, 10 tahun setelah dia pensiun masih bisa dicicil. Lewat mana? Kan gaji pensiunnya dibayar lewat Taspen. Nah, kami bisa bekerja sama lewat BPD," ujar dia.
Antonius menyampaikan salah satu hal yang melatarbelakangi pihaknya mencetuskan program perumahan ASN itu adalah temuan dari survei yang dilakukan Taspen.
Melalui survei itu, ditemukan bahwa salah satu ketakutan yang dimiliki ASN adalah ketakutan tidak dapat memiliki tempat tinggal. Kedua, survei juga menunjukkan bahwa 25 hingga 30 persen ASN belum memiliki rumah.
"Oleh karena itu, kami tergerak sebagai pengelola dana pensiun bagaimana kami bisa membantu ASN supaya bisa memiliki rumah sendiri. Nah, kami bekerja sama dengan berbagai BPD," kata Antonius.
Saat ini, program perumahan ASN itu mulai dilakukan oleh Taspen bekerja sama dengan Pemerintah Daerah Sulawesi Utara dan Bank SulutGo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
