Empat Pilar Utama Lisa Halaby-Wartono Menyongsong Banjarbaru Emas
Pasangan Lisa Halaby-Wartono yang didukung sejumlah partai termasuk NasDem ini mengusung 4 pilar menuju Banjarbaru Emas. Dok. Istimewa
Banjarbaru: Pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru, Lisa Halaby dan Wartono, memperkenalkan visi Banjarbaru Emas yang bertujuan menjadikan Banjarbaru sebagai kota yang elok, maju, adil, dan sejahtera. Mereka menyusun empat pilar utama sebagai landasan program kerja yang akan dilaksanakan untuk mewujudkan visi tersebut.
Pada aspek sosial, program Banjarbaru Charity difokuskan pada pemberian bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, seperti penggali kubur dan rukun kematian. Ia juga menyebutkan pentingnya memperbarui data warga tidak mampu agar bantuan lebih tepat sasaran, serta menyediakan peralatan sekolah untuk anak yatim, anak disabilitas, dan anak dari keluarga kurang mampu.
Baca juga: Pilkada Kapuas Hulu, Cabup-Cawabup Ini Paling Digandrungi Generasi Muda
"Kami ingin memastikan bantuan ini sampai kepada yang benar-benar memerlukannya, termasuk percepatan bantuan bagi rumah yang tidak layak huni," ujar Lisa Halaby yang dikutip Rabu 6 November 2024.
Dalam mendukung perekonomian lokal, mereka mengusung Banjarbaru Business Incubator. Program ini meliputi penyediaan kawasan khusus untuk UMKM, pelatihan, dan pendampingan bagi wirausaha setempat. Program ini juga mencakup penyediaan ruang kreatif bagi masyarakat, yang diharapkan dapat menumbuhkan inovasi ekonomi dan kreativitas di Banjarbaru.
"Kami berupaya menyediakan tempat dan pelatihan agar UMKM bisa berkembang lebih pesat," kata Lisa.
Peningkatan kualitas pemerintahan juga menjadi perhatian utama dalam visi Banjarbaru Emas. Melalui Banjarbaru Best Quality Government, pasangan ini berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas SDM ASN, tenaga pengajar, dan guru agama melalui pelatihan berkelanjutan.
"Kami ingin aparat pemerintahan di Banjarbaru lebih kompeten dan mampu melayani masyarakat dengan lebih baik," ungkap Lisa.
Selain itu, mereka juga menekankan pentingnya meningkatkan kesejahteraan RT dan tenaga non-ASN, serta mengembangkan pelayanan publik berbasis digital.
Di bidang lingkungan dan infrastruktur, mereka mengajukan program Banjarbaru Priority Area. Program ini mencakup pembangunan Islamic Centre Kota Banjarbaru dan penyediaan ruang terbuka hijau untuk mengurangi emisi gas rumah kaca.
"Kami berharap pembangunan taman hijau bisa jadi langkah penting mengatasi polusi udara," tambah Wartono.
Selain itu, pasangan ini juga berencana melakukan mitigasi kebencanaan melalui pembangunan drainase terpadu dan sumur serapan di area rawan banjir, dengan tujuan mengurangi risiko banjir di Banjarbaru.
Pasangan yang didukung sejumlah partai termasuk NasDem ini berharap bahwa program-program dalam empat pilar ini akan mendorong terwujudnya visi Banjarbaru Emas, sejalan dengan keinginan mereka untuk membawa perubahan positif bagi seluruh masyarakat kota ini.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((DHI))
Pada aspek sosial, program Banjarbaru Charity difokuskan pada pemberian bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan, seperti penggali kubur dan rukun kematian. Ia juga menyebutkan pentingnya memperbarui data warga tidak mampu agar bantuan lebih tepat sasaran, serta menyediakan peralatan sekolah untuk anak yatim, anak disabilitas, dan anak dari keluarga kurang mampu.
Baca juga: Pilkada Kapuas Hulu, Cabup-Cawabup Ini Paling Digandrungi Generasi Muda
"Kami ingin memastikan bantuan ini sampai kepada yang benar-benar memerlukannya, termasuk percepatan bantuan bagi rumah yang tidak layak huni," ujar Lisa Halaby yang dikutip Rabu 6 November 2024.
Dalam mendukung perekonomian lokal, mereka mengusung Banjarbaru Business Incubator. Program ini meliputi penyediaan kawasan khusus untuk UMKM, pelatihan, dan pendampingan bagi wirausaha setempat. Program ini juga mencakup penyediaan ruang kreatif bagi masyarakat, yang diharapkan dapat menumbuhkan inovasi ekonomi dan kreativitas di Banjarbaru.
"Kami berupaya menyediakan tempat dan pelatihan agar UMKM bisa berkembang lebih pesat," kata Lisa.
Peningkatan kualitas pemerintahan juga menjadi perhatian utama dalam visi Banjarbaru Emas. Melalui Banjarbaru Best Quality Government, pasangan ini berkomitmen untuk meningkatkan kapasitas SDM ASN, tenaga pengajar, dan guru agama melalui pelatihan berkelanjutan.
"Kami ingin aparat pemerintahan di Banjarbaru lebih kompeten dan mampu melayani masyarakat dengan lebih baik," ungkap Lisa.
Selain itu, mereka juga menekankan pentingnya meningkatkan kesejahteraan RT dan tenaga non-ASN, serta mengembangkan pelayanan publik berbasis digital.
Di bidang lingkungan dan infrastruktur, mereka mengajukan program Banjarbaru Priority Area. Program ini mencakup pembangunan Islamic Centre Kota Banjarbaru dan penyediaan ruang terbuka hijau untuk mengurangi emisi gas rumah kaca.
"Kami berharap pembangunan taman hijau bisa jadi langkah penting mengatasi polusi udara," tambah Wartono.
Selain itu, pasangan ini juga berencana melakukan mitigasi kebencanaan melalui pembangunan drainase terpadu dan sumur serapan di area rawan banjir, dengan tujuan mengurangi risiko banjir di Banjarbaru.
Pasangan yang didukung sejumlah partai termasuk NasDem ini berharap bahwa program-program dalam empat pilar ini akan mendorong terwujudnya visi Banjarbaru Emas, sejalan dengan keinginan mereka untuk membawa perubahan positif bagi seluruh masyarakat kota ini.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((DHI))
BERITA TERKAIT
