Lampung: Demi memperkuat visi pembangunan sektor pertanian di Provinsi Lampung, calon gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal menggelar silaturahmi dengan para petani dan nelayan se-Lampung.  Acara yang difasilitasi anggota DPR RI dari Partai Golkar, Hanan A. Rozak ini berlangsung di Graha Wangsa. Berbagai elemen masyarakat tani dan nelayan berharap permasalahan mendasar yang dihadapi petani Lampung bisa terjawab.

Rozak menyoroti sembilan persoalan pokok yang harus diselesaikan untuk memajukan sektor pertanian di Lampung, khususnya di Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Mesuji, dan Waykanan. 

Dia menguraikan sembilan persoalaan pokok petani dan nelayan. Mulai dari masalah pupuk,  infrastruktur pertanian, ketersediaan air, minimnya penggunaan teknologi, pendapatan petani rendah, keterbatasan akses modal dan pembiayaan, regenerasi petani milenial, subsidi BBM, hingga minimnya penyuluh pertanian. Rozak menegaskan, sembilan persoalan ini memerlukan komitmen nyata untuk diimplementasikan di lapangan. 

“Kita tidak butuh janji atau kartu-kartu, yang kita butuhkan adalah konsep yang bisa diimplementasikan dari petani hingga birokrasi,” ujar Rozak saat memberi sambutan, Selasa, 15 Oktober 2024. 
 

Baca juga: Egi dan Mirzani Siapkan Kolaborasi Kabupaten dan Provinsi untuk Kemajuan Lampung Selatan

Ia juga berjanji akan terus memperjuangkan nasib petani jika tetap berada di Komisi IV DPR RI dan mendukung program-program gubernur yang pro-petani.

Menyikapi hal itu, Mirza menegaskan, petani dan nelayan adalah sektor yang harus diutamakan, terutama dengan semakin dekatnya pelantikan Prabowo Subianto sebagai Presiden RI. 

“Pak Prabowo akan dilantik pada 20 Oktober, dan yang paling bahagia harusnya petani. Pak Prabowo sudah sejak lama memperjuangkan nasib petani sebagai Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI),” ungkap Mirza.

Mirza juga menyatakan bahwa Lampung akan menjadi basis pangan nasional di bawah kepemimpinan Prabowo. “Pak Prabowo sudah berkomitmen bahwa harga sembako dan harga panen akan terjaga. Program minum susu dan makan bergizi gratis untuk 1,2 juta anak sekolah di Lampung akan segera dieksekusi, dan para petani akan diuntungkan karena menjadi pemasok utama bahan pangan tersebut,” tambahnya.

Mirza menutup pidatonya dengan komitmen untuk bekerja sama dengan para petani dan nelayan. “Apabila terpilih, kita akan bekerja sama untuk memastikan program ini berjalan dengan baik, demi kesejahteraan para petani dan nelayan Lampung,” ujarnya.

Sekretaris Tim Pemenangan Terpadu Mirza-Jihan, Abi Hasan Muan menambahkan, kemenangan pasangan Mirza-Jihan akan membawa kehidupan yang lebih makmur bagi masyarakat Lampung, khususnya petani dan nelayan. “Mirza adalah mantan Ketua HKTI Lampung, beliau sangat memahami permasalahan petani di Lampung dan siap memperjuangkannya,” kata Hasan. 

Selain membahas berbagai persoalan petani, acara ini juga jadi ajang ikrar dukungan para petani dan nelayan se-Provinsi Lampung untuk memenangkan pasangan Mirza-Jihan dalam Pilgub 2024. 

Dalam ikrar yang diucapkan serentak, para petani dan nelayan menegaskan berkomitmen mendukung dan memperjuangkan kemenangan Mirza-Jihan agar mampu memperbaiki kondisi sektor pertanian dan perikanan di Lampung.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((MBM))