medcom.id, Jakarta: Belum ada keputusan dari Partai Gerindra terkait komposisi Deddy Mizwar-Syaikhu di Pilkada Jawa Barat. Sebab, saat ini masih dalam tahap pembahasan.
"Gerindra belum firm dengan komposisi Deddy Mizwar-Syaikhu," kata Dewan Penasehat DPD Gerindra Jabar Sodik Mudjahid, melalui pesan singkatnya kepada wartawan, di Jakarta, Senin 14 Agustus 2017.
Sodik membantah pernyataan Wakil Ketua Majelis Syura PKS Hidayat Nur Wahid. Sebelumnya, Hidayat menyatakan Ketua Umum Gerindra Prabowo setuju dengan pasangan Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu dalam Pilkada Jabar.
Baca: PKS Sebut Prabowo Restui Duet Dedi Mizwar-Ahmad Syaikhu
Salah satu konsep yang dibahas Gerindra adalah Deddy Mizwar dari PKS sebagai calon gubernur. Sementara itu, calon wakil gubernur dari Gerindra yakni Mulyadi, Sodik, atau Kardaya.
Selama ini kesepakatannya adalah gubernur dari PKS dan wakil gubernur dari Gerindra. Menurut Sodik, PKS memang terus menyodorkan nama Deddy Mizwar dan Syaikhu. Namun, kini Gerindra mengusung calon baru untuk gubernur, yakni Burhanudin Abdullah.
"(Pasangannya) bisa dengan Deddy Mizwar, bisa dengan Netty Herawati. Arahan Pak PS (Prabowo Subianto) dari awal adalah gubernur oke dari PKS, Demiz (Deddy Mizwar), wagub dari Gerindra," imbuhnya.
Baca: PKS Usung Deddy Mizwar di Pilgub Jabar
Lantaran PKS terus menyorongkan Deddy Mizwar dengan Syaikhu. Maka konsep terakhir diinstruksikan langsung oleh Ketua Umum kepada Ketua DPD Gerindra Jabar adalah Burhanudin Abdullah sebagai gubernur dari Gerindra. Penetapan calon pun masih terus berubah.
"Masih cair (komunikasinya). Tapi intinya ada kader Gerindra yang masuk sebagai cagub atau cawagub," jelas Sodik.
Kendati belum mencapai kesepakatan, Sodik memastikan Gerindra dan PKS akan tetap mempertahankan koalisi menyambut pagelaran Pilgub Jabar 2018 mendatang.
"Kita akan pertahankan koalisi tersebut, selain dengan partai-partai lain. Ya prinsip kita mencari pasangan terbaik," pungkas dia.
Sebelumnya, Hidayat Nurwahid mengatakan PKS dan Gerindra sudah memutuskan berkoalisi di Pilkada Jawa Barat 2018. Koalisi ini telah sepakat mengusung pasangan Dedi Mizwar dan Ahmad Syaikhu.
"Sama Pak Prabowo (Ketum Gerindra) sudah selesai ya untuk Dedi Mizwar dan Ahmad Syaikhu," kata Hidayat di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 14 Agustus 2017.
Menurut Hidayat, dua partai ini sudah cukup untuk mengusung pasangan sendiri. Meski demikian, pihaknya tetap membuka dukungan dari partai lain jika memiliki keputusan dan kepentingan yang sama.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((YDH))