Sidoarjo: Cagub Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ingin sentra industri tak lagi berkumpul di perkotaan, tapi tersebar di pedesaan. Hal itu akan mengurangi kesenjangan kesejahteraan antara desa dan kota.
Khofifah menilai hal ini harus direalisasikan karena tingginya angka kemiskinan di Jawa Timur. Dia meminta pengusaha ikut menghapus kesenjangan di Jawa Timur.
"Saya sampaikan, pengusaha harus buat sentra industri di desa. Supaya akan ada makna untuk sentra Produk Domestik Regional Bruto (PDRB). Ketimpangan akan tetap muncul kalau di desa tidak ada perusahaan," kata Khofifah di depan puluhan pengusaha dari Forum Komunikasi Asosiasi (Forkas) Jawa Timur, Rabu, 11 April 2018.
PDRB harus menjadi jadi sabuk kesejahteraan Jawa Timur. Sudah saatnya industri dibangun di desa agar warganya dapat porsi ekonomi yang lebih besar.
Mantan Menteri Sosial itu juga mengatakan, pembangunan kawasan utara dan kawasan selatan menjadi prioritasnya saat memimpin Jawa Timur. Karena itu, Khofifah akan mempercepat pembangunan beberapa jalan lingkar selatan Jawa Timur bila terpilih.
Secara khusus, Khofifah ingin pengusaha membuat iklim industri yang lebih produktif di Jawa Timur. Industri Jawa Timur hendaknya tidak kalah dari industri di Vietnam.
"Di Vietnam, pekerja kerja 12 jam sehari. Saya enggak tahu bagaimana mereka bisa kuat bekerja 12 jam untuk mencapai kualitas tertentu. Pada posisi ini, yang sudah ada pengalaman mengoperasi bisnis harus bisa mendefinisikan bagaimana membuat iklim industri lebih produktif," tutupnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((SUR))