Petahana Cagub Kalteng Sugianto Sabran Bermodal Pencapaian Program
ilustrasi Medcom.id
Palangkaraya: Calon petahana Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran membawa modal pencapaian di periode pertama kepemimpinanannya. Calon yang diusung Partai NasDem itu yakin program terdahulunya jadi modal kuat di Pilkada serentak akhir tahun nanti.
"Saya memang sejak awal sudah meluruskan niat untuk maksimal memajukan pembangunan sekaligus mensejahterakan masyarakat di Kalteng. Dengan begitu, Kalteng benar-benar menjadi BERKAH (bermartabat, elok, religius, kuat, amanah dan harmonis)," kata Sugianto, Sabtu, 10 Oktober 2020.
Ia menyampaikan berdasarkan data ekonomi terjadi panurunan prosentase angka kemiskinan di Kalteng sejak 2015. Dari data prosentase kemiskinan di Kalteng tercatat 5,94 persen. Angkanya menurun menjadi 4,98 persen tahun lalu.
Di bidang infrastruktur pembangunan jalan di Kalteng teralisasi sepanjang 1.272,08 Kilometer. Kemudian ada ada 353 unit rumah ibadah dan fasilitas sosial yang terbangun, 3.910 meter jembatan, 10.000 hektare irigasi.
Di sektor pendidikan, ia akan kembali melanjutkan program bantuan fungsi pendidikan sebesar Rp 12 miliar untuk 2.406 mahasiswa melalui program biaya bantuan pendidikan Kalteng Berkah. Serta
merealisasikan kembali anggaran sebesar Rp 12,5 miliar untuk 5.180 mahasiswa yang menempuh pendidikan.
Selama memimpin ia memperoleh banyak penghargaan di tingkat nasional. Salah satunya menerima penghargaan Satyalancana Pembangunan yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Sugianto mengatakan membangun infrastruktur di Provinsi Kalteng memerlukan kerja keras dan kreativitas yang luar biasa. Sebab, anggaran pemerintah provinsi relatif kecil dibandingkan luas wilayah Kalteng yang mencapai 1,2 dari luas Pulau Jawa.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((ALB))
"Saya memang sejak awal sudah meluruskan niat untuk maksimal memajukan pembangunan sekaligus mensejahterakan masyarakat di Kalteng. Dengan begitu, Kalteng benar-benar menjadi BERKAH (bermartabat, elok, religius, kuat, amanah dan harmonis)," kata Sugianto, Sabtu, 10 Oktober 2020.
Ia menyampaikan berdasarkan data ekonomi terjadi panurunan prosentase angka kemiskinan di Kalteng sejak 2015. Dari data prosentase kemiskinan di Kalteng tercatat 5,94 persen. Angkanya menurun menjadi 4,98 persen tahun lalu.
Di bidang infrastruktur pembangunan jalan di Kalteng teralisasi sepanjang 1.272,08 Kilometer. Kemudian ada ada 353 unit rumah ibadah dan fasilitas sosial yang terbangun, 3.910 meter jembatan, 10.000 hektare irigasi.
Di sektor pendidikan, ia akan kembali melanjutkan program bantuan fungsi pendidikan sebesar Rp 12 miliar untuk 2.406 mahasiswa melalui program biaya bantuan pendidikan Kalteng Berkah. Serta
merealisasikan kembali anggaran sebesar Rp 12,5 miliar untuk 5.180 mahasiswa yang menempuh pendidikan.
Selama memimpin ia memperoleh banyak penghargaan di tingkat nasional. Salah satunya menerima penghargaan Satyalancana Pembangunan yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo.
Sugianto mengatakan membangun infrastruktur di Provinsi Kalteng memerlukan kerja keras dan kreativitas yang luar biasa. Sebab, anggaran pemerintah provinsi relatif kecil dibandingkan luas wilayah Kalteng yang mencapai 1,2 dari luas Pulau Jawa.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((ALB))
BERITA TERKAIT
