Makassar: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sulawesi Selatan menggelar pencabutan nomor urut pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan.
Dalam tahapan tersebut Moh. Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad mendapatkan nomor urut 1 sementara pasangan calon Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi mendapatkan nomor urut dua.
"Menetapkan nomor urut 1 Moh. Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad dan nomor urut 2 Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi," katanya, di Kota Makassar, Senin, 23 September 2024.
Ia mengatakan, acara ini menjadi momen krusial dalam perjalanan pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Sulawesi Selatan 2024, karena nomor urut yang diperoleh akan menjadi identitas kampanye bagi masing-masing pasangan calon hingga hari pencoblosan pada 27 November 2024 mendatang.
"Dengan hasil pengundian ini, kedua pasangan calon diharapkan dapat mulai mempersiapkan strategi kampanye mereka dengan penuh semangat," ujarnya.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan berharap bahwa seluruh rangkaian Pilkada Sulsel dapat berlangsung aman, damai, dan demokratis. Dengan mengedepankan prinsip keadilan dan keterbukaan bagi seluruh masyarakat Sulawesi Selatan.
"Kita berharap semua terus berkomitmen terhadap Deklarasi Kampanye Damai yang telah disepakati bersama," jelasnya.
Dalam acara tersebut KPU Sulawesi Selatan bersama dengan dua pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan serta seluruh partai pengusung menandatangani deklarasi Pilkada Damai 2024.
Dalam Pilkada 2024 ini pasangan Moh. Ramdhan Pomanto-Azhar Arsyad diusung oleh PDI-P, PPP, dan PKB serta tiga partai pendukung Partai Ummat, Buruh, dan PBB.
Sementara pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Andi Sudirman Sulaiman-Fatmawati Rusdi diusung oleh sepuluh partai masing-masing NasDem, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat, PAN, Hanura, Gelora, Perindo, dan PSI.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((ALB))