Surabaya: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya memperpanjang waktu pendaftaran pasangan calon (paslon) Wali Kota dan Wakil Wali (Pilwali)
Kota Surabaya, selama tiga hari mulai Jumat hingga Minggu (30 Agustus-1 September 2024). Perpanjangan ini lantaran hanya ada satu paslon yang mendaftar, yakni Eri Cahyadi-Armuji.
"Karena hanya ada satu pasangan calon, maka
KPU Kota Surabaya memutuskan ada perpanjangan (waktu pendaftaran)," kata Komisioner KPU Surabaya, Bakron Hadi, Jumat, 30 Agustus 2024.
Bakron menjelaskan perpanjangan waktu pendaftaran dilakukan, karena hingga hari ketiga pendaftaran hanya ada satu pasangan calon yang mendaftar. Perpanjangan waktu pendaftaran, dikhawatirkan ada paslon lain yang mendaftar.
Sebab pada pendaftaran kemarin, kata dia, ada sejumlah partai yang menjadi pengusul dan pendukung. Partai yang memenuhi persyaratan administrasi menjadi partai pengusul, sementara yang tak memenuhi menjadi partai pendukung.
"Sehingga pertai pendukung diperkenankan untuk mendaftar calonnya pada perpanjangan pendaftaran. Nah, ini yang mendukung untuk menjadi pengusul itu monggo, tapi syarat dan ketentuan sama dengan pendaftaran awal kemarin, seperti ketua dan sekretaris partai harus hadir," katanya.
Dari 18 partai politik yang yang telah mengusulkan Eri-Armuji, 15 partai diantaranya memenuhi syarat, dan tiga partai sisanya partai pendukung. Artinya, tiga partai pendukung itu bisa menjadi pengusul. Namun, Bakron merahasiakan tiga partai tersebut.
Sementara partai yang sudah menjadi pengusul tak bisa menarik dukungan dengan alasan apapun. Dan itu tertuang dalam peraturan KPU.
"Selama perpanjangan (pendaftaran) itu kita melakukan sosialisasi ke partai, dan pengumumannya kita sudah upload di website dan medsos KPU. Kalau di PKPU (partai pengusul) itu gak bisa (menarik dukungan)," ujarnya.
Jika dalam tiga hari perpanjangan masa pendaftaran nihil paslon yang mendaftar, maka paslon Eri-Armuji otomatis menjadi calon tunggal. Pasangan tersebut pun bakal melawan kotak kosong.
"Kalau sudah tidak ada yang mendaftar lagi, fix satu pasangan calon, penetapan pada tanggal 22 September 2024," pungkasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((WHS))