Jakarta:
Creative hub menjadi jurus calon wali kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengembangkan potensi milenial. Dia mengeklaim fasilitas ini penting dalam menghadapi revolusi industri 4.0 dan era disrupsi informasi.
"Kita bangun
creative hub, anak muda bisa curahkan ide dan kreativitasnya," kata Gibran dalam
Debat Publik Antarpaslon Pilwalkot Surakarta 2020, Jumat, 6 November 2020.
Melalui fasilitas ini, anak muda akan diberikan
hard skill seperti pengoperasian alat menjahit hingga
3D printing. Selain itu, ada
soft skill seperti
branding.
Baca:
Cegah Narkoba, Gibran Bakal Gencarkan Tes Urine ASN
Di sisi lain, Gibran mengaku terjun ke dunia politik demi memberikan sumbangsih bagi orang banyak. Dia yakin bekalnya menjadi pengusaha selama 10 tahun bisa menjadi modal.
Debat Pilwalkot Solo 2020 berlangsung dalam delapan sesi. Sebanyak lima di antaranya berupa sesi debat. Tema debat pertama yakni "Mengembangkan Surakarta sebagai Kota Budaya di Era Digital". Paslon beradu visi, misi, dan program untuk meyakinkan pemilih.
Debat
Pilkada 2020 berlangsung berbeda karena digelar di tengah pandemi virus korona (covid-19). Paslon tidak diizinkan membawa pendukung.
Undangan debat dibatasi hanya 50 orang dalam satu ruang. Tidak ada pula yel yang didengungkan dalam debat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((OGI))