Ambon: Pasangan Murad Ismail-Barnabas Orno mengajak masyarakat Maluku kembali bersatu usai Pilkada. Dalam hasil hitung cepat, pasangan yang dikenal dengan julukan 'Baileo' itu unggul jauh.
"Pemenang Pilkada Maluku resmi nantinya berdasarkan keputusan KPU, tetapi perhitungan cepat harus dihargai. Makanya mari meninggalkan kepentingan politik untuk membangun Maluku yang lebih baik," kata Murad seperti dilansir Antara, Rabu, 27 Juni 2018.
Mantan purnawirawan jenderal bintang dua ini menyebutkan saat ini Maluku membutuhkan pemimpin yang mampu membuat perubahan di berbagai bidang. Utamanya persoalan kemiskinan dan pengangguran.
"Jadi hentikan ketegangan politik dan bersatu padu membangun Maluku yang memiliki aneka potensi sumber daya alam (SDA) bernilai ekonomis untuk menyejahterakan masyarakat," ujar Murad.
Baca juga:
Pasangan Murad-Barnabas Menang Pilgub Maluku Versi Hitung Cepat
Murad mengajak masyarakat untuk melaksanakan tradisi 'Makan Patita'. Tradisi warisan leluhur itu merupakan simbol persaudaraan dan kemenangan rakyat Maluku atas terciptanya pilkada yang aman, lancar, dan sukses.
"Makan Patita silakan dilaksanakan dan saya siap datang untuk bersama masyarakat menikmatinya sebagai wujud orang basudara (persaudaraan) sebagai warisan leluhur," tandas Murad.
Berdasarkan hasil hitung cepat (quick count) lembaga survei Index Indonesia, Murad-Barnabas unggul telak dari dua pesaingnya. Pasangan yang diusung PAN, PPP, PKPI, PKB, Hanura, Gerindra, NasDem, dan PDI Perjuangan ini berhasil meraup suara 40,38 persen dari 96,4 persen total suara yang masuk.
Di bawah mereka, ada pasangan Said Assagaff-Anderias Rentanubun. Said-Anderias mengekor dengan perolehan suara 33,08 persen.
Sementara pasangan Herman Koedoeboen-Abdullah Vanath sebagai paslon nomor urut 3 menduduki urutan buncit. Pasangan yang maju melalui jalur independen ini hanya meraup suara 26.55 persen.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((HUS))