Sumenep: Pemilihan bupati dan wakil bupati (
Pilbup) Kabupaten Sumenep, Jawa Timur selesai dilaksanakan. Meski digelar di tengah pandemi covid-19 dan kondisi cuaca yang tidak mendukung tingkat partisipasi masyarakat cukup tinggi yaitu di atas 70 persen.
"Kalau di Kabupaten Sumenep secara khusus kami optimis. Itu hasil koordinasi kami tadi malam dengan kawan-kawan KPU Sumenep, saat ini sekitaran 70 persen ke atas ya," kata Komisioner KPU Provinsi Jawa Timur, Miftahur Rozaq, Kamis, 10 Desember 2020.
Baca:
Vaksin Covid-19 Tiba, Warga Sumsel Diminta Jangan Lengah
Dia mengjelaskan saat memantau langsung pada hari pencoblosan pada 9 Desember 2020 di Kabupaten Sumenep, terlihat antusias masyarakat pemilih cukup tinggi. Padahal kawasan tersebut hampir satu hari diguyur hujan.
"Antusias masyarakat meski hujan, kemarin saya pantau langsung bahwa antusias masyarakat di Kabupaten Sumenep cukup tinggi. Bersama-sama hadir dan menggunakan hak pilihnya," jelasnya.
Rozaq menyebut angka partisipasi pada Pilbup 2020 di Kabupaten Sumenep lebih tinggi dari gelaran pesta demokrasi tingkat daerah pada 2015 lalu. Saat itu angka kehadiran pemilih masih di bawah 70 persen.
Dengan hasil itu Rozaq mengapresiasi upaya KPU Kabupaten Sumenep yang mampu mengajak masyarakat menggunakan hak suaranya di tengah pandemi covid-19 dan juga kondisi alam yang tidak mendukung.
"Target nasional memang 77,5 persen, namun dengan kondisi cuaca seperti kemarin Sumenep itu di atas angka partisipasi di tahun 2015 yang saat itu di bawah 70 persen," ujar Rozaq.
Pilbup Kabupaten Sumenep 2020 diikuti dua paslon, yakni paslon 01 Achmad Fauzi-Dewi Khalifah dan paslon 02 Fattah Jasin-Ali Fikri.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((DEN))