Semarang: Calon Gubernur Jawa Tengah nomor urut satu Sudirman Said tertarik mengadopsi sejumlah program Anies Baswedan-Sandiaga Uno yang memimpin Jakarta. Di antaranya program
One Kecamatan One Center of Entrepreneurship (OK-OCE) dan Rumah DP Nol Rupiah milik Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
Sudirman Said menilai dua program yang dibawa Anies Baswedan-Sandiaga Uno selama masa kampanye Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 itu bisa diadopsi di Jawa Tengah.
"Oke-Oce sudah pasti kita adopsi karena itu cara tercepat menunbuhkan lapangan kerja adalah dengan wira usaha. Mengenai DP Nol Rupiah sudah pasti kita adopsi, karena kita ingin sediakan rumah yang terjangkau bagi para kalangan pekerja," kata Sudirman Said di Semarang, Jawa Tengah, Minggu, 4 Maret 2018.
Namun, Sudirman tidak menjelaskan detail program OK-OCE dan Rumah DP Nol Rupiah yang akan disiapkannya. Program terakhir diyakini Sudirman bisa direalisasi karena Pemerintah Provinsi Jateng punya tanah ratusan hektar yang belum optimal.
"Itu modal besar untuk kita jadikan kerja sama dengan pengusaha memberi rumah bagi masyarakat Jateng dengan DP Nol Rupiah," tegas Sudirman.
(Baca: Sandiaga Ditugasi Prabowo Kampanyekan Sudirman Said)
Sandiaga Uno selaku Wakil Gubernur DKI Jakarta mengaku senang bila ada yange mengadopsi programnya. Namun, Sandiaga menilai program DP Nol Rupiah bakal berbeda apabila diterapkan di Jateng. Sebab, Jateng memiliki luas geografis yang lebih besar dibanding Jakarta.
"Kalau Pak Firman ingin luncurkan di sini, kita akan dengan senang hati berbagi pengalaman," ungkap Sandiaga yang juga dipercaya menjadi juru kampanye pasangan calon Sudirman-Ida Fauziyah.
Walau demikian, program OK-OCE bisa menjadi ujung tombak peningkatan kesejahteraan bagi masyarakat Jawa Tengah selama lima tahun ke depan. "Kita ingin seluruh kecamatan di Jateng mengadopsi program ini," ungkap Sandiaga.
(Baca: Anies-Sandi bakal Kampanyekan Sudirman-Ida Fauziah)Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((SUR))