Hasil Penghitungan KPU Lampung Sesuai Prediksi Tim Arinal Nunik
Rapat Pleno Terbuka Komisi Pemilihan Umum Lampung.
Lampung: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung menetapkan rekapitulasi penghitungan perolehan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur Lampung tahun 2018. Hasilnya, pasangan nomor urut 3 Arinal Djunaidi-Chusnunia Chalim (Arinal Nunik) sebagai pemenang.
Arinal Nunik perolehan suara 37,78 persen atau 1.548.506 suara. Mengalahkan pasangan petahana Ridho-Bachtiar yang hanya memperoleh 1.043.666 suara atau 25,46 persen. Pasangan nomor 2 Herman HN-Sutono 1.054.646 suara atau 25,73 persen dan pasangan nomor 4, Mustafa-Jajuli 454.452 suara atau 11,04 persen.
Ketua Tim Pemenangan Arinal Nunik, Toni Eka Candra menyatakan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh elemen penyelenggara Pilkada Lampung, KPU, Panwaslu dan TNI Polri.
"Kami juga lakukan hitung cepat, angka tidak berubah (sesuai prediksi). Terima kasih rakyat Lampung yang sudah memberikan hak pilih, juga kepada semua pihak yang menyelenggarakan pilkada dengan damai," kata Toni Eka Candra dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 8 Juli 2018.
Hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur Lampung tahun 2018.
Ketua Panwaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah menyatakan tidak ada catatan dalam penyelenggaraan pilkada Lampung. Hanya saja, ada masukan soal adanya daftar nama pemilih tambahan yang perlu masuk dalam daftar pemilih tambahan untuk Pemilu 2019.
"Tidak ada catatan, kita sudah memantau dan mendengarkan apa yang disampaikan saksi masing-masing paslon. Hanya mohon nanti soal daftar pemilih tambahan masuk untuk data Pemilu 2019," kata Fatikhatul.
Ketua KPU Lampung Nanang Trenggono menyatakan sesuai agenda pleno rekapitulasi, KPU Lampung menandatangani 8 eksemplar berita acara agenda rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung 2018. Termasuk sertifikat perolehan suara yang diberikan kepada 4 saksi masing-masing paslon lalu untuk KPU dan arsip.
"Penetapan hasil rekapitulasi inilah yang kita tandatangani. Masih ada waktu apabila ada sengketa di MK. Ini yang kita tanda tangani," kata Nanang Trenggono.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((FZN))
Arinal Nunik perolehan suara 37,78 persen atau 1.548.506 suara. Mengalahkan pasangan petahana Ridho-Bachtiar yang hanya memperoleh 1.043.666 suara atau 25,46 persen. Pasangan nomor 2 Herman HN-Sutono 1.054.646 suara atau 25,73 persen dan pasangan nomor 4, Mustafa-Jajuli 454.452 suara atau 11,04 persen.
Ketua Tim Pemenangan Arinal Nunik, Toni Eka Candra menyatakan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh elemen penyelenggara Pilkada Lampung, KPU, Panwaslu dan TNI Polri.
"Kami juga lakukan hitung cepat, angka tidak berubah (sesuai prediksi). Terima kasih rakyat Lampung yang sudah memberikan hak pilih, juga kepada semua pihak yang menyelenggarakan pilkada dengan damai," kata Toni Eka Candra dalam keterangan tertulisnya, Minggu, 8 Juli 2018.
Hasil rekapitulasi penghitungan perolehan suara pemilihan gubernur dan wakil gubernur Lampung tahun 2018.
Ketua Panwaslu Lampung Fatikhatul Khoiriyah menyatakan tidak ada catatan dalam penyelenggaraan pilkada Lampung. Hanya saja, ada masukan soal adanya daftar nama pemilih tambahan yang perlu masuk dalam daftar pemilih tambahan untuk Pemilu 2019.
"Tidak ada catatan, kita sudah memantau dan mendengarkan apa yang disampaikan saksi masing-masing paslon. Hanya mohon nanti soal daftar pemilih tambahan masuk untuk data Pemilu 2019," kata Fatikhatul.
Ketua KPU Lampung Nanang Trenggono menyatakan sesuai agenda pleno rekapitulasi, KPU Lampung menandatangani 8 eksemplar berita acara agenda rekapitulasi hasil penghitungan suara pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Lampung 2018. Termasuk sertifikat perolehan suara yang diberikan kepada 4 saksi masing-masing paslon lalu untuk KPU dan arsip.
"Penetapan hasil rekapitulasi inilah yang kita tandatangani. Masih ada waktu apabila ada sengketa di MK. Ini yang kita tanda tangani," kata Nanang Trenggono.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((FZN))
BERITA TERKAIT
