KPU Kotawaringin Timur Minta Masyarakat Tidak Takut ke TPS
ilustrasi Medcom.id
Sampit: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, meminta masyarakat tidak takut datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk menggunakan hak pilih pada Pilkada 2020.
Ketua KPU Kotawaringin Timur, Siti Fathonah Purnaningsih, mengatakan pemungutan suara di TPS dipastikan sesuai penerapan protokol kesehatan secara ketat.
"Memang disiapkan bilik suara khusus untuk mereka yang sedang demam dengan suhu di atas 37,3 derajat selsius. Itu bukan tempat isolasi, tapi supaya pemilih tersebut tidak perlu antre sehingga bisa cepat pulang beristirahat," kata Siti Fathonah di Sampit, Senin, 12 Oktober 2020.
Baca: Alasan Pilkada Tetap Digelar, Ada Perputaran Dana Rp26 Triliun
Ia mengatakan masyarakat Kotawaringin Timur akan mengikuti dua agenda Pilkada serentak 9 Desember 2020, yakni pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur.
"Pilkada kali ini sedikit berbeda karena dilaksanakan di tengah pandemi covid-19. Protokol kesehatan wajib dilaksanakan di setiap tahapan pilkada untuk mencegah penularan virus mematikan tersebut," jelasnya.
Menurut dia pasangan calon peserta pilkada beserta tim pemenangan mereka wajib menjalankan protokol kesehatan. Kini kampanye pun tidak hanya harus mendapatkan izin dari kepolisian, tetapi juga harus mendapat rekomendasi dari Satuan Tugas Penanganan covid-19 Kotawaringin Timur.
Dia menegaskan setiap tahapan pilkada dilaksanakan dengan menjalankan protokol kesehatan. KPU beserta jajarannya menjalani tes cepat deteksi covid-19 untuk memastikan bebas virus.
Begitu pula saat pemungutan suara nanti, petugas di TPS dan pelaksanaan pemungutan suara menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Warga wajib menggunakan masker dan mencuci tangan.
"Nanti kami juga menyiapkan sarung tangan sekali pakai untuk warga saat mencoblos di bilik suara. Ini sebagai langkah antisipasi meski setiap orang yang masuk ke TPS telah diperiksa suhu tubuhnya," ujarnya.
Pilkada Kotawaringin Timur diikuti empat pasangan calon bupati dan wakil bupati, yaitu H Halikinnor-Irawati, Suprianti Rambat-Muhammad Arsyad, HM Taufiq Mukri-H Supriadi, dan HM Rudini Darwan Ali-H Samsudin.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((DEN))
Ketua KPU Kotawaringin Timur, Siti Fathonah Purnaningsih, mengatakan pemungutan suara di TPS dipastikan sesuai penerapan protokol kesehatan secara ketat.
"Memang disiapkan bilik suara khusus untuk mereka yang sedang demam dengan suhu di atas 37,3 derajat selsius. Itu bukan tempat isolasi, tapi supaya pemilih tersebut tidak perlu antre sehingga bisa cepat pulang beristirahat," kata Siti Fathonah di Sampit, Senin, 12 Oktober 2020.
Baca: Alasan Pilkada Tetap Digelar, Ada Perputaran Dana Rp26 Triliun
Ia mengatakan masyarakat Kotawaringin Timur akan mengikuti dua agenda Pilkada serentak 9 Desember 2020, yakni pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Tengah serta pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kotawaringin Timur.
"Pilkada kali ini sedikit berbeda karena dilaksanakan di tengah pandemi covid-19. Protokol kesehatan wajib dilaksanakan di setiap tahapan pilkada untuk mencegah penularan virus mematikan tersebut," jelasnya.
Menurut dia pasangan calon peserta pilkada beserta tim pemenangan mereka wajib menjalankan protokol kesehatan. Kini kampanye pun tidak hanya harus mendapatkan izin dari kepolisian, tetapi juga harus mendapat rekomendasi dari Satuan Tugas Penanganan covid-19 Kotawaringin Timur.
Dia menegaskan setiap tahapan pilkada dilaksanakan dengan menjalankan protokol kesehatan. KPU beserta jajarannya menjalani tes cepat deteksi covid-19 untuk memastikan bebas virus.
Begitu pula saat pemungutan suara nanti, petugas di TPS dan pelaksanaan pemungutan suara menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Warga wajib menggunakan masker dan mencuci tangan.
"Nanti kami juga menyiapkan sarung tangan sekali pakai untuk warga saat mencoblos di bilik suara. Ini sebagai langkah antisipasi meski setiap orang yang masuk ke TPS telah diperiksa suhu tubuhnya," ujarnya.
Pilkada Kotawaringin Timur diikuti empat pasangan calon bupati dan wakil bupati, yaitu H Halikinnor-Irawati, Suprianti Rambat-Muhammad Arsyad, HM Taufiq Mukri-H Supriadi, dan HM Rudini Darwan Ali-H Samsudin.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((DEN))
BERITA TERKAIT
