Jakarta: Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan Bobby Nasution dan Aulia Rahman berkomitmen memperbanyak lab kesehatan untuk penanganan virus korona (
covid-19). Langkah tersebut dinilai dapat menuntaskan masalah wabah ini hingga ke akarnya.
"Hari ini bagaimana, apakah lab di kota Medan sudah bisa apa enggak? Kemampuan seorang kepala daerah untuk menambahkan lab agar lebih cepat," kata Bobby saat debat
Pilwakot Medan yang disiarkan Metro TV, Sabtu, 5 Desember 2020.
Dia tak ingin pegecekan covid-19 memakan waktu lama. Menurut Bobby, penambahan lab bisa mempersingkat pengecekan covid-19.
"Harusnya ini yang kita tekan, jangan berhari-hari nunggunya. Kalau bisa hanya beberapa jam keluar hasilnya," ujar Bobby.
Bobby juga berjanji memperkuat penelusuran kontak covid-19. Penelusuran kontak yang cepat bisa membuat wabah ini menjadi semakin terkendali.
"Begitu juga dengan
tracing. Kita bisa melihat bagaimana penyebaran ke depannya dan mau dites masyarakat," tuturnya.
Baca: Bobby-Aulia Nilai Recofusing Anggaran untuk UMKM Bisa Pulihkan Ekonomi
Bobby juga akan memperkuat pengetahuan masyarakat tentang covid-19. Menurut dia, pengetahuan masyarakat tentang covid-19 masih kurang.
Menurut Bobby, masyarakat Medan masih menganggap covid-19 sebagai aib. Padahal, virus ini seperti penyakit lain yang bisa disembuhkan.
"Makannya banyak sekali masyarakat kota Medan tidak mau dites. Kita harus bisa memberikan edukasi bahwasanya covid-19 ini bukan aib. Bahwa penyakit ini bisa disembuhkan," tutur Bobby.
Dia akan menggandeng seluruh kecamatan di Kota Medan dalam memberikan edukasi ke masyarakat. Kecamatan bakal menjadi senjata utama karena paling dekat dengan masyarakat.
"Ini harus bisa jadi agen penyebaran," tegasnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((AZF))