Kupang: Komisi Pemilihan Umum Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menunjuk tiga perempuan sebagai panelis debat calon gubernur-wakil gubernur NTT ketiga pada 23 Juni 2018 mendatang.
Tiga perempuan yang ditunjuk adalah Frederika Tadu Hunga, Engelina Nabuaza, dan Mintje Ratoe Oedjoe.
"Semuanya adalah aktivis perempuan. Berbeda dengan dua kali debat sebelumnya di mana para panelis semuanya adalah laki-laki," kata kata Juru Bicara Komisi Pemilihan Umum Provinsi NTT, Yosafat Koli kepada Antara, Jumat 15 Juni 2018.
Dia mengatakan, tema debat putaran ketiga adalah tentang pendidikan dan kesehatan. Temas tersebut dinilai sangat cocok dengan masalah perempuan.
"Kami lebih memilih perempuan yang harus menjadi panelis karena perempuanlah yang lebih tahu masalah pendidikan dan kesehatan tersebut," ujarnya.
Yosafat menuturkan, setiap panelis diwajibkan menyusun maksimal 10 pertanyaan untuk debat. Pertanyaan akan di titikberatkan terhadap masalah pendidikan dan kesehatan masyarakat NTT.
Dia berharap, pertanyaan debat yang disusun tiga perempuan bisa memberikan warna pada debat terakhir nanti.
Debat terbuka akan diikuti empat pasangan calon yakni Esthon L Foenay-Christian Rotok (Esthon-Chris) bernomor urut satu, Marianus Sae Emilia Nomleni (Marhaen) bernomor urut dua. Pasangan Benny K Harman-Benny A Litelnoni (Harmoni) bernomor urut tiga dan Viktor Bungtilu Laiskodat-Joseph Nae Soi (Victory-Joss) bernomor urut empat.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((LDS))