Jakarta: Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) lebih memilih mendukung menantu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Bobby Nasution, sebagai bakal calon gubernur (cagub) ketimbang eks Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Edy Ramhayadi di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut 2024. Partai besutan Muhaimin Iskandar itu membeberkan alasannya memilih Bobby.

"Salah satu pertimbangannya hari ini kenapa PKB memberikan rekomendasi atau surat keputusan kepada Mas Bobby? Karena dalam hitungan PKB, Mas Bobby yang akan jadi pemenang," kata Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid di Kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Kamis, 4 Juli 2024.

Edy sejatinya telah menjalani uji kelayakan dan kepatutan (UKK) di DPP PKB Jakarta pada Selasa, 11 Juni 2024. Namun, kata dia, Bobby telah mendapat dukungan dari banyak partai politik (parpol) dan menjadi basis kekuatan.

"Indikasinya adalah kuatnya dukungan dari partai-partai politik, ada tujuh partai politik yang punya kursi dan selebihnya ada partai-partai non parlemen yang mendukung. Lebih dari 10 partai politik menurut saya," ucap Jazilul.
 

Baca Juga: PKB Resmi Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut

Kekuatan parpol itu dipandang sebagai bentuk upaya Bobby merangkul banyak pihak. Sehingga, dapat memperoleh kemenangan di kontestasi tersebut.

"Ini mengindikasikan kekuatan yang dibangun Mas bobby untuk merangkul semua partai ini saya yakin akan menjadi jalan menuju kemenangan," ujar Jazilul.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((AZF))