Jakarta:
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) belum memutuskan untuk mengusung
Kaesang Pangarep maju di
Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta maupun Jawa Tengah (Jateng) 2024. PSI akan manut instruksi dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Kalau ditanya mau maju atau tidak hingga kini DPP PSI belum mengambil keputusan, yang jelas kita akan mengikuti garis dari KIM, ” kata Ketua DPP PSI, Cheryl Tanzil, dalam tayangan
Metro TV, dikutip pada Jumat, 26 Juli 2024.
Cheryl menyebut Kaesang yang merupakan Ketua Umum PSI akan selalu mendukung pemerintahan mendatang, yakni Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, yang sebentar lagi dilantik pada Oktober 2024. Sehingga, program-program pemerintah pusat bisa berjalan searah dengan program daerah.
“Karena bukan maju di daerah mana, tetapi sesuai tidak visi misi yang Mas Kaesang mau bawa,” ucap Cheryl.
Cheryl merasa terhormat karena elektabilitas Kaesang menempati urutan pertama dalam hasil survei di Jawa Tengah. Menurut dia, ini sebagai bentuk kepercayaan masyarakat terhadap sosok Kaesang.
Survei Indikator Politik menunjukkan elektabilitas Kaesang Pangarep tertinggi di Pilgub Jateng dengan 22,8 persen. Tingkat keterpilihan putra Presiden Joko Widodo itu diikuti Ahmad Luthfi yang memperoleh 18,7 persen, Taj Yasin Maimoen 12,7 persen, Bambang Wuryanto 9,1 persen, dan Dico Ganinduto 6,5 persen. Survei ini dilakukan pada 10-17 Juni 2024.
Sementara itu, dari hasil survei Litbang Kompas pada 20-25 Juni 2024, menunjukkan elektabilitas Kaesang sebesar 7 persen, Ahmad Luthfi 6,8 persen, Taj Yasin Maimoen 3,2 persen, Raffi Ahmad 2,8 persen, dan Dico Ganinduto 2,6 persen.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((AZF))