Jakarta: Mantan Gubernur DKI
Anies Baswedan mengakui secara terbuka mendukung paslon nomor urut 3 pada Pilgub Jakarta,
Pramono Anung-Rano Karno. Ini dinilai menjadi "durian runtuh" untuk Pramono-Rano sepekan jelang pencoblosan.
Sebelumnya, pasangan ini juga disokong mantan Gubernur Jakarta Basuka Tjahaja Purnama dan kelompok pendukungnya. Beberapa hari lalu, mereka bahkan berkumpul silaturahmi di kawasan Senayan, Jakarta Selatan, berikrar menggabungkan dukungan untuk paslon nomor urut 3.
"Dukungan terbuka Anies Baswedan ke Pramono memang cukup memberi dampak positif pada elektabilitas Pramono, mengingat pemilih Anies merupakan kelompok berbeda, ini bisa membuat Pramono mendapatkan tambahan suara signifikan," kata Pengamat Politik dari Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah saat dihubungi, Jumat, 22 November 2024.
Dedi membandingkan dukungan Jokowi kepada Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta. Menurut Dedi, dukungan Jokowi lemah karena Presiden RI ke-7 itu tidak turun langsung berkampanye. Sekalipun, kata Dedi, pemilih Jokowi memang sudah ada di Ridwan sejak awal.
“Jadi (peran) Jokowi kurang membantu atau mendorong pertambahan suara bagi Ridwan,” tegasanya.
Sementara dukungan dari Anies Baswedan dan relawan “Anak Abah”, Dedi berpendapat, membuat suara Pramono-Rano semakin kuat.
“Situasi ini membuat Pramono seolah mendapat gabungan suara dari banyak kelompok, ini membuat peluang kemenangan Pramono lebih besar dibanding kandidat lain,” tutup Dedi.
Ketua Umum Jaringan Pramono (Jakpram), Wisnu Permadi, menegaskan pihaknya telah mempersiapkan langkah strategis untuk mengamankan dukungan “Anak Abah” kepada Pramono-Rano di Pilgub Jakarta 2024. Wisnu meyakini, dukungan mayoritas pendukung Anies dapat memperkuat tingkat keterpilihan paslon nomor urut 3.
“Jakpram hadir untuk menjadi rumah baru bagi para pendukung Anies yang kini melihat masa depan Jakarta ada pada kepemimpinan Pramono Anung dan Rano Karno. Saya optimis, 90 persen suara anak Abah akan memilih pasangan ini,” ujar Wisnu.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id((WHS))