Golkar Solid Dukung Khofifah-Emil Meski Kader jadi Rival
Ilustrasi bendera Partai Golkar/MI
Surabaya: Partai Golkar memastikan tetap berada di barisan Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak di Pilgub Jawa Timur 2024. Golkar juga tak mempersoalkan kadernya bernama Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans menjadi bakal cawagub mendampingi Tri Rismaharini atau Risma.
Gus Hans adalah kader Partai Beringin yang kini menjadi Wakil Ketua DPD Golkar Jatim. Gus Hans juga pernah menjadi Jubir Tim Pemenangan Khofifah-Emil pada Pilgub Jatim 2018.
Pada Pilgub Jatim 2024, Golkar bergabung dengan koalisi pendukung bakal paslon petahana, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak (Khofifah-Emil). Golkar mengeklaim tak akan goyah, meski Gus Hans jadi bacawagub mendampingi Risma.
"Kita memastikan kalau Golkar tetap berada di barisan Khofifah-Emil. Diambilnya Gus Hans (oleh PDIP untuk mendampingi Risma di Pilgub Jatim 2024), tidak akan banyak memengaruhi massa Golkar," kata Sekretaris Jenderal DPP Golkar, M Sarmuji, dikonfirmasi, Kamis, 29 Agustus 2024.
Pria yang juga Ketua DPD Golkar Jatim itu, menegaskan bahwa Golkar akan mengeluarkan perintah kepada seluruh kader, untuk tetap mendukung dan memenangkan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim. "Golkar akan mengeluarkan perintah kepada seluruh infrastruktur partai untuk tetap memperjuangkan kemenangan Khofifah-Emil," ujarnya.
Namun, Sarmuji enggan menjawab terkait apa sanksi Golkar kepada Gus Hans, yang bersedia diajak PDIP untuk mendampingi Risma., "Yang jelas Gus Hans tidak boleh memakai atriubut dan simbol partai untuk kepentingan pencalonannya," tegas dia.
Seperti diketahui, PDIP akhirnya memilih Gus Hans untuk menjadi pendamping Risma di Pilgub Jatim 2024. Risma-Gus Hans akan bertarung di Pilkada Jatim melawan bakal paslon petahana Khofifah-Emil dan jagoan dari PKB, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim. Baik Risma-Gus Hans maupun Luluk-Lukman dijadwalkan mendaftar ke KPU Jatim di Surabaya pada Kamis malam nanti.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((MEL))
Gus Hans adalah kader Partai Beringin yang kini menjadi Wakil Ketua DPD Golkar Jatim. Gus Hans juga pernah menjadi Jubir Tim Pemenangan Khofifah-Emil pada Pilgub Jatim 2018.
Pada Pilgub Jatim 2024, Golkar bergabung dengan koalisi pendukung bakal paslon petahana, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak (Khofifah-Emil). Golkar mengeklaim tak akan goyah, meski Gus Hans jadi bacawagub mendampingi Risma.
"Kita memastikan kalau Golkar tetap berada di barisan Khofifah-Emil. Diambilnya Gus Hans (oleh PDIP untuk mendampingi Risma di Pilgub Jatim 2024), tidak akan banyak memengaruhi massa Golkar," kata Sekretaris Jenderal DPP Golkar, M Sarmuji, dikonfirmasi, Kamis, 29 Agustus 2024.
| Baca juga: Naik Mobil Klasik, Pasangan Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie Daftar ke KPU Jabar |
Pria yang juga Ketua DPD Golkar Jatim itu, menegaskan bahwa Golkar akan mengeluarkan perintah kepada seluruh kader, untuk tetap mendukung dan memenangkan Khofifah-Emil di Pilgub Jatim. "Golkar akan mengeluarkan perintah kepada seluruh infrastruktur partai untuk tetap memperjuangkan kemenangan Khofifah-Emil," ujarnya.
Namun, Sarmuji enggan menjawab terkait apa sanksi Golkar kepada Gus Hans, yang bersedia diajak PDIP untuk mendampingi Risma., "Yang jelas Gus Hans tidak boleh memakai atriubut dan simbol partai untuk kepentingan pencalonannya," tegas dia.
Seperti diketahui, PDIP akhirnya memilih Gus Hans untuk menjadi pendamping Risma di Pilgub Jatim 2024. Risma-Gus Hans akan bertarung di Pilkada Jatim melawan bakal paslon petahana Khofifah-Emil dan jagoan dari PKB, Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Hakim. Baik Risma-Gus Hans maupun Luluk-Lukman dijadwalkan mendaftar ke KPU Jatim di Surabaya pada Kamis malam nanti.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
((MEL))
BERITA TERKAIT
