medcom.id, Jakarta: Partai Gerindra menilai koalisi antar Parpol untuk Pilkada 2018 masih sangat cair. Komunikasi intensif masih terus berjalan untuk penetapan calon, khususnya yang menjadi perhatian tiga Pilkada di Jawa.

"Apalagi di tiga provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur. Tentu menjadi perhatian besar kita," kata Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria di kompleks Parlemen Senayan, Senin 17 Juli 2017.

Khususnya di Jawa Barat beberapa nama kandidat yang muncul masuk radar dan pantauan partai. Tentu nama-nama tersebut akan dikaji melalui survei internal.

Baca: Tiga Nama Ini Bakal Bertarung Sengit di Pilgub Jabar 2018

Beberapa nama diantaranya Wakil Gubenur Jawa Barat Dedy Mizwar, Istri Gubenur Jawa Barat Netty Heryawan, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi. Selain itu Walikota Bandung Ridwan Kamil dan Anggota DPR Yusuf Macan Effendi atau yang lebih dikenal dengan Dede Yusuf.

Baca: Agustus Golkar Umumkan Cagub Jabar

Meski demikian, Gerindra tetap mendorong para kader internalnya untuk ikut maju. Seperti Ketua DPD Gerindra Jawa Barat Gerindra dan Wakil Ketum Gerindra Ferry Juliantono.

Gerindra pun tak menutup kemungkinan berkoalisi dengan partai koalisi pemerintah. Dalam waktu dekat partai berlambang kepala Garuda itu segera mengumumkan calon yang bakal diusung.

"Di Pilkada kita biasa koalisi dengan manapun, siapapun baik PDIP, Nasdem, Demokrat," jelasnya.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menjadwalkan tahapan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2018 dimulai Oktober tahun ini. Ada 171 pilkada yang pemungutan suaranya pada 27 Juni 2018.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

((YDH))