Survei dilakukan pada 2 Juli sampai 31 Desember 2020 secara daring. Sasarannya, 50.542 responden berusia 15 tahun ke atas.
Hasil survei menunjukan, nilai pribadi yang dianggap paling penting yaitu bertanggung jawab sebanyak 51 persen. Sedangkan, untuk nilai-nilai budaya saat ini, yang dianggap paling penting adalah gotong royong sebanyak 39 persen.
"Untuk nilai-nilai budaya yang diharapkan oleh masyarakat Indonesia adalah adil/keadilan sebanyak 69 persen," kata Director Dayalima Abisatya Meike Malaon, salah satu penggagas Nenilai, melalui keterangan tertulis, Kamis, 10 Juni 2021.
Baca: Lima Kiat Mengajarkan Anak Menghargai Diri Sendiri
Staf Ahli Menteri PPN Bidang Sosial dan Penanggulangan Kemiskinan Bappenas Vivi Yulaswati mengatakan temuan ini sangat penting untuk menjadi bahan pertimbangan perencanaan jangka menengah hingga panjang. Terlebih, Indonesia mempunyai visi menjadi negara maju pada saat merayakan 100 tahun kemerdekaannya.
"Melalui survei Nenilai, kami dapat mengetahui nilai-nilai yang dianggap penting di lapisan masyarakat. Dari sana, kami kemudian memformulasikan menjadi sebuah program yang sejalan dengan tujuan dan fungsi Bappenas," ujar Vivi.
Survei menggunakan metodologi Tujuh Jenjang Pendewasaan dari Richard Barrett yang mendasari pelaksanaan National Values Assessment (NVA) di seluruh dunia. Survei ini juga telah dilakukan di sedikitnya 25 negara, mencakup Amerika Selatan, Eropa, Asia, Afrika dan Australia, baik dijalankan oleh pemerintah maupun sebagai gerakan independen.
Setiap responden diminta menjawab 10 dari sekitar 60-70 pilihan kata yang menggambarkan nilai, perilaku, prinsip hidup yang paling mencerminkan diri sendiri. Kemudian, Current National Values yang merupakan nilai perilaku yang hidup di bangsa Indonesia. Terakhir adalah Desired National Culture Values, tentang 10 nilai yang penting bagi Indonesia untuk mencapai potensi tertinggi.
Berikut hasil survei Nenilai tentang 10 prinsip hidup:
Nilai-nilai Pribadi Terpenting
1. Bertanggung Jawab (51%)2. Hidup Sederhana/Bersahaja (38%)
3. Dipercaya/Mempercayai (36%)
4. Adil/Keadilan (35%)
5. Disiplin (30%)
6. Ikhlas (29%)
7. Humor/Hal yang Menyenangkan (28%)
8. Integritas/Kejujuran (28%)
9. Menghormati Orang Tua (27%)
10. Antusias/Bersemangat (27%)
Baca: Psikolog UNAIR Ungkap Bahaya Gaslighting, Dapat Kikis Rasa Percaya Diri
Nilai-nilai Budaya saat ini
1. Gotong Royong (39%)2. Birokrasi/ Aturan Berbelit Belit (37%)
3. Berpegang Pada Aturan Agama (36%)
4. Korupsi (34%)
5. Keberagaman/Kebhinekaan (32%)
6. Demokrasi (31%)
7. Diskriminasi SARA (32%)
8. Dominasi Kaum Elit (27%)
9. Berpikir Jangka Pendek (26%)
10. Hak Asasi Manusia (26%)
Nilai-nilai Budaya yang Diharapkan
1. Adil/Keadilan (69%)2. Keadilan Sosial (45%)
3. Hak Asasi Manusia (44%)
4. Gotong Royong (42%)
5. Demokrasi (39%)
6. Berpikir Jangka Panjang (37%)
7. Bertanggung Jawab (36%)
8. Integritas/Kejujuran (33%)
9. Kemakmuran (32%)
10. Hidup yang Berkualitas (31%)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News