Indonesia sebagai satu negara tentu tidak merdeka begitu saja. Terdapat rangkaian perjuangan panjang di baliknya hingga kemerdekaan hingga akhirnya diproklamirkan pada 17 Agustus 1945.
Selain masa perjuangan dan pengorbanan melawan penjajah, terdapat banyak cerita lain yang menghiasi sejarah bangsa sebelum merdeka. Salah satunya pembentukan badan hingga rapat-rapat persiapan kemerdekaan Indonesia.
Adapula momentum menyerahnya Jepang terhadap sekutu Belanda pada tahun 15 Agustus 1945. Momen tersebut disebut sebagai momentum paling krusial jelang proklamasi Kemerdekaan Indonesia.
Saat itu, terjadi peristiwa Rengasdengklok yang merupakan peristiwa bersejarah saat golongan muda yang dipimpin oleh Chaerul Saleh mendesak Soekarno dan Muhammad Hatta untuk melakukan proklamasi kemerdekaan.
Hingga akhirnya teks proklamasi disusun pada 16 Agustus 1945. Dan esoknya, teks proklamasi dibacakan oleh Soekarno di kediamannya di Jalan Pengangsaan Timur no. 56, Jakarta.
Sejak hari itu, setiap tahunnya masyarakat terus merayakan peringakatan hari kemerdekaan RI. Ragam kegiatan digelar masyarakat.
Spanduk, baliho, hingga poster ucapan HUT RI pun menghiasi jalanan tiap sudut kota. Namun, kamu perlu tahu penulisan yang tepat dalam mengucapkan peringatan hari kemerdekaan RI.
Melansir unggahan instagram @kemdikbud.ri, saat ini masih banyak masyarakat yang salah menulis HUT RI. Banyak masyarakat yang hingga kini menulis "HUT RI ke-79".
"Penulisan “HUT RI ke-79” tidak tepat, lho. Letak angka pada ucapan tersebut salah karena dapat memberikan makna bahwa Republik Indonesia ada 79. Penulisan yang benar adalah HUT ke-79 RI," tulis akun tersebut.
Contoh kesalahan penulisan lainnya yang kerap ditemui adalah Hari Ulang Tahun RI ke-79. Seharusnya Hari Ulang Tahun ke-79 RI.
Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79 adalah salah. Yang benar, Ulang Tahun ke-79 Republik Indonesia.
Contoh kesalahan lainnya, Peringatan Hari Ulang Tahun RI ke-79. Penulisan yang benar adalah Peringatan Hari Ulang Tahun ke-79 RI atau Hut ke-79 RI.
"Jangan keliru menulisnya, dan pastikan kamu tidak salah lagi," tutup akun tersebut.
Baca juga: Rumah Rengasdengklok, Masih Lestari di Tangan Keturunan Djiaw Kie Siong |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News