Simbol bahan kimia berbentuk api itu berarti bahan kimia tersebut mudah terbakar. Karena itu biasanya terdapat peringatan untuk tidak menyalakan api di dekat truk BBM.
Selain terpasang di wadah atau pengangkut bahan kimia berbahaya seperti truk BBM, simbol ini juga biasanya dipasang di area pabrik atau gudang penyimpanan bahan kimia. Simbol bahan kimia berbahaya ini juga terpasang di laboratorium yang berisikan bahan kimia berbahaya.
Bagi yang bekerja di area berisi berbagai bahan kimia seperti laboratorium mengetahui simbol bahan kimia berbahaya sangatlah penting. Karena hal tersebut berkaitan dengan Kesehatan dan Keselamatan Para Pekerja dan Lingkungannya (K3LH).
Simbol Bahan Kimia Berbahaya
Dikutip dari laman Dinas Pemadam Kebakaran Dan Penyelamatan Kota Banda Aceh, simbol bahan kimia berbahaya adalah suatu piktogram menggambarkan sifat bahaya dari bahan yang dilabeli. Piktogram ini memiliki berlatar belakang putih dengan batas berwarna merah dan gambar berwarna hitam.Berikut 6 ini simbol bahan kimia berbahaya dan artinya.

1. Explosive (Mudah Meledak)
Simbol ini untuk bahan kimia yang mudah meledak. Adapun gambar dari simbol ini adalah bom meledak.
Ada beberapa pemicu bahan kimia tersebut meledak, misalnya gesekan, benturan, pemanasan, pukulan, reaksi dengan bahan kimia lain, atau karena adanya sumber percikan api. Contoh bahan kimia mudah meledak, yakni amonium nitrat, TNT dan nitroselulosa

2. Flammable (Mudah terbakar)
Bahan kimia mudah meledak ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu Extremely Flammable (amat sangat mudah terbakar) dan Highly Flammable (sangat mudah terbakar). Untuk bahan kimia amat mudah terbakar memiliki titik nyala pada suhu 0 derajat Celcius dan titik didih pada suhu 35 derajat Celcius
Sedangkan bahan simbol label Highly Flammable memiliki titik nyala pada suhu 21 derajat Celcius dan titik didih pada suhu yang tak terbatas.
Baca juga: Kemasan Pangan Berlabel BPA Free Belum Tentu Aman Digunakan |

3. Pengoksidasi
Bahan dengan label bergambar api di atas lingkaran ini mempunyai sifat mudah menguap dan mudah terbakar melalui oksidasi (oxidizing). Kebakaran umumnya dipicu reaksi bahan tersebut dengan udara yang panas, percikan api atau karena reaksi dengan bahan-bahan yang bersifat reduktor.
Contoh bahan kimia dengan simbol ini adalah hidrogen peroksida dan kalium perklorat.

4. Toxic (Beracun)
Dilabeli dengan simbol tengkorak menunjukkan bahan tersebut adalah bahan beracun. Keracunan bahan kimia tersebut bisa bersifat akut dan kronis, bahkan bisa hingga berakibat fatal alias kematian.
Keracunan bahan ini bisa melalui mulut dan juga pernapasan atau kontak dengan kulit. Contoh bahan kimia bersifat toxic adalah triklorida dan merkuri klorida.

5. Berbahaya Terhadap Kesehatan
Simbol berikutnya adalah label untuk bahan kimia yang berbahaya bagi kesehatan. Contoh bahan kimia yang dilabeli gambar manusia rusak di bagian dada ini, yakni ormaldehida, merkuri, timbal, dan benzena.

6. Bahaya Bagi Lingkungan
Simbol bergambar pohon dan ikan terbalik ini menunjukan bahwa bahan tersebut berbahaya bagi lingkungan. Melepasnya langsung ke lingkungan, baik itu ke tanah, udara, perairan, atau ke mikroorganisme dapat menyebabkan kerusakan ekosistem. Contoh bahan dengan simbol ini misalnya tetraklorometan, tributil timah klorida, dan petroleum bensin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News