"Jadi ke depan kita akan membangun fasilitas nuklir secara terpusat di Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Puspiptek). Baik itu berbasis reaktor dan akselator," kata Plt. Kepala Organisasi Riset Tenaga Nuklir, Agus Sumaryanto dalam Webinar Riset BRIN #2, Selasa 14 Desember 2021.
Harapannya fasilitas tersebut mampu membawa Indonesia menjadi negara maju dalam lima tahun ke depan. Lebih lanjut, Agus juga telah berkoordinasi dengan Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) terkait rencana tersebut.
"Kita juga sudah berkomunikasi dengan Bappenas supaya mendapat anggaran," terangnya.
Baca: BRIN Petakan Arah Pengembangan Ilmu Sosial Guna Perkuat Karakter Bangsa
Dia menyebut, untuk menjadi bangsa besar, maka Indonesia mesti menguasai nuklir. "Ini tugas kita bersama membesarkan negara kita," jelasnya.
Adapun riset mendatang yang dilakukan BRIN ialah pengembangan teknologi reaktor dan daur bahan bakar nuklir, pengembangan teknologi difraksi neutron dan spektroskopi neutron hingga pengembangan radiografi dan tomografi berbasis radiasi. Selain itu adapula pengembangan teknologi radioisotop, radiofarmaka serta radio tracer.
Kemudian, pengembangan teknologi radioprotektor, dosimetri dan keselamatan tadiasi juga dilakukan. Pengembangan detektor radiasi, pengembangan teknologi akselerator hinga pengembangan teknologi iradiasi gamma intensitas tinggi juga masuk dalam riset mendatang BRIN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News