Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Mengenal Dua Desain Platform Vaksin Merah Putih

Ilham Pratama Putra • 15 Oktober 2020 11:02
Jakarta: Universitas Airlangga (Unair) menjadi salah satu institusi pengembang vaksin Merah Putih. Wakil Rektor Unair, Ni Nyoman Tri Puspaningsih menjelaskan, vaksin buatan dalam negeri ini menggunakan dua desain platform, yakni viral vector dan peptida.
 
Pada viral vector, daerah spike protein yang merupakan bagian dari gen manusia menjadi dasar. Sedangkan, untuk peptida, menggunakan data whole genome sequence atau jumlah rangkaian DNA yang terkena virus.
 
"Ini berbeda pendekatannya sehingga ini bisa berjalan pararel dan tidak saling menunggu dan bisa saling menguatkan satu sama lain," kata Nyoman dalam diskusi daring 'Vaksin Merah Putih: Tantangan dan Harapan', Rabu, 14 Oktober 2020.

Baca: Uji Klinis Vaksin Merah Putih Diharapkan Bisa Dilakukan Awal 2021
 
Dalam platform viral vector, pihaknya melakukan rekombinasi dari adenovirus maupun adeno associated virus. Vector ini sifatnya tidak berbahaya dan mampu membuat genetik sel inang yang menjadikannya sistem imun.
 
"Desain viral vector ini mirip dengan Tiongkok, kemudian Oxford University dan Rusia. Itu kita menggunakan mutan, sampel yang didapatkan itu kita sudah ada mutan yang D164G, lalu ada juga Q667A," jelasnya.
 
Baca: Indonesia Butuh Minimal 350 Juta Dosis Vaksin Covid-19
 
Selain itu pihaknya juga mengambil sub unit bagian spike protein tersebut. Harapannya, penelitian ini didukung berbagai pemangku kepentingan.
 
"Kami akan mulai berkomunikasi dan juga berkonsultasi dengan BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan)," sambung dia.
 
Nyoman mengatakan, vaksin Merah Putih bisa diuji klinis pada awal 2021. Sebelum itu, ada beberapa uji praklinis yang dilakukan.
 
"Semoga di pertengahan November dan harapan kita akhir tahun semoga bisa selesai pra klinis (uji coba hewan) selesai dan clinical trial bisa dimulai di awal tahun. Mudah-mudahan berjalan lancar," kata dia lagi.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan