Ilustrasi penelitian. DOK IPB
Ilustrasi penelitian. DOK IPB

Peneliti KAIST Temukan Cara Balikkan Sel Kanker Jadi Sehat, Dunia Medis Punya Harapan Baru

Renatha Swasty • 16 Mei 2025 17:04
Jakarta: Bayangin deh, kalau suatu hari nanti sel kanker bisa dibalik jadi sel sehat lagi. Kedengarannya kayak fiksi ilmiah, ya? Tapi ternyata, hal ini sedang benar-benar terjadi di dunia nyata. 
 
Peneliti dari Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST) berhasil bikin gebrakan yang membuat dunia medis tercengang. Mereka menemukan cara untuk 'menjinakkan' sel kanker.
 
Dikutip dari Instagram @kobieducation, peneliti KAIST mempelajari satu fase penting sebelum sel tubuh berubah jadi kanker, yaitu transisi kritikal. Fase ini bisa diibaratkan seperti air yang awalnya tenang, lalu perlahan memanas hingga akhirnya mendidih. 

Begitulah sel sehat perlahan berubah menjadi sel kanker. Nah, yang bikin keren, tim KAIST berhasil menemukan semacam 'saklar molekul' yang bisa menghentikan atau bahkan membalikkan proses tersebut sebelum sel benar-benar masuk ke fase kanker.
 
Percobaan awal mereka dilakukan pada kasus kanker usus besar dan hasilnya membangkitkan harapan baru. Sel kanker bisa kembali normal. Selama ini, ilmuwan masih banyak berspekulasi tentang bagaimana proses perubahan ini terjadi. Namun lewat pendekatan systems biology dan teknologi pemetaan genetik yang super detail, tim dari KAIST berhasil mengungkap polanya.
 
Penelitian ini tidak main-main. Hasilnya sudah dipublikasikan di jurnal ilmiah bergengsi Advanced Science pada Januari 2025. Dampaknya bisa sangat besar. Kalau sebelumnya fokus dunia medis adalah mengobati kanker, riset ini membuka peluang baru untuk mencegah atau bahkan membalikkan kanker sejak awal terbentuk.
 
Baca juga: Kemenkes Tegaskan Komitmen Eliminasi Kanker Serviks  

Tidak heran, KAIST makin dilirik sebagai salah satu kampus paling inovatif di dunia. Buat kamu yang kepikiran kuliah di KAIST, kabar baiknya kampus ini termasuk salah satu yang terbaik di Korea Selatan. 
 
Saat ini, KAIST menempati peringkat ke-2 secara nasional dan ke-53 di dunia. Program-program unggulannya juga enggak main-main, terutama di bidang Material Science, Natural Sciences, dan Mechanical Engineering.
 
Menariknya lagi, ada banyak peluang beasiswa yang bisa kamu manfaatkan sebagai mahasiswa internasional. Beberapa di antaranya:
  1. POSCO Asia Fellowship, untuk jenjang S2 dan S3, biasanya dibuka setiap Mei
  2. KAIST International Student Scholarship, untuk S2 dan S3, dengan periode pendaftaran sekitar Agustus hingga September
  3. Hyundai Motor CMK Global Scholarship, untuk S2 dan S3, tersedia antara Desember sampai Juni
  4. KAIST Scholarship Undergraduate, khusus untuk jenjang S1, dibuka dari Desember hingga Januari
  5. Beasiswa LPDP, untuk S2 dan S3, tahap pertama dibuka antara Januari hingga Februari
Dengan inovasi yang terus berkembang dan dukungan pendidikan kelas dunia, bukan tidak mungkin KAIST akan menjadi pusat lahirnya solusi besar bagi masalah kesehatan global di masa depan. (Antariska)

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan