Ilustrasi penelitian. Foto: MI/Rommy Pujianto
Ilustrasi penelitian. Foto: MI/Rommy Pujianto

Sah! 1.896 Periset dari 15 Kementerian dan Lembaga Gabung ke BRIN

Citra Larasati • 01 Maret 2022 20:42
Jakarta:  Sebanyak 1.896 periset yang selama ini tersebar 33 K/L sudah tercatat resmi bergabung di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Penggabungan ini sebagai tindak lanjut Pasal 65 Peraturan Presiden Nomor 78 Tahun 2021.
 
BRIN telah mengusulkan pengalihan SDM penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan (litbangjirap) Kementerian/Lembaga (K/L) menjadi pegawai di lingkungan BRIN.  Proses integrasi sejumlah K/L ke BRIN yang ditandai dengan pengalihan SDM, aset, dan anggaran riset, masih terus berproses.
 
Pelaksanaan Serah Terima Surat Keputusan Pengalihan Pegawai Tahap II: dari Kementerian Lembaga menjadi Pegawai di lingkungan BRIN (Batch II) akan berlangsung besok, Rabu, 2 Maret 2022.  Sebelumnya, BRIN sudah melakukan serah terima pengalihan SDM litbangjirap pada 16 Desember 2021. 

Kepala BRIN, Laksana Tri Handoko mengatakan, bahwa proses integrasi ini tidak akan berjalan dengan baik tanpa dukungan Badan Kepegawaian Negara (BKN), Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPANRB), dan Kementerian Sekretariat Negara.
 
"Saya juga mengucapkan terima kasih atas kerja sama para pimpinan kementerian dan lembaga, dalam mewujudkan ekosistem riset Indonesia yang lebih baik, dan mendukung proses integrasi ini," ungkap Handoko dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 1 Maret 2022.
 
Ia menegaskan, proses integrasi masih terus berjalan. Menurutnya, pengalihan SDM ini bukan serta merta seluruhnya harus pindah ke BRIN, melainkan harus berdasarkan persetujuan SDM terkait.
 
“Semangat integrasi BRIN adalah pada membangun ekosistem riset di Indonesia, bukan menitikberatkan pada berapa jumlah SDM, aset infrastruktur riset, dan anggaran riset yang akan dialihkan,” tegas Handoko.
 
Plt. Kepala Biro Organisasi dan Sumber Daya Manusia (BOSDM) BRIN, Ratih Retno Wulandari menambahkan, pengalihan SDM Litbangjirap dari kementerian dan lembaga (K/L) menjadi pegawai BRIN pada tahap pertama berlangsung pada 16 Desember 2021.
 
Berdasarkan data BOSDM BRIN, sejumlah 1089 orang dari 28 K/L telah dialihkan ke BRIN. “Pada tahap ke dua ini, terdata 807 periset dialihkan ke BRIN,” terang Ratih.
 
Baca juga:  Anggaran Riset dan Penelitian Indonesia Terendah di Asia Tenggara
 
Jumlah SDM tersebut, Ratih menyebutkan, berasal dari 28 K/L. Pada tahap ke dua ini bertambah lagi 5 K/L baru. “Sedangkan 11 K/L lainnya yang sudah lebih dulu bergabung, pada tahap kedua ini sifatnya adalah penambahan usulan. Jadi total sementara sudah ada 33 K/L yang sudah berintegrasi,” terangnya.

SDM Periset yang telah bergabung ke BRIN kali ini berasal dari 15 K/L, berikut daftarnya:

  1. Badan Informasi Geospasial
  2. Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
  3. Kejaksaan Agung
  4. Sekretariat Jenderal Dewan Perwakilan Rakyat
  5. Kementerian Agama
  6. Kementerian Dalam Negeri
  7. Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia
  8. Kementerian Komunikasi dan Informatika
  9. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi
  10. Kementerian Pertahanan
  11. Kementerian Pertanian
  12. Kementerian Sosial
  13. Kementerian Kesehatan
  14. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
  15. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(CEU)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan