"Kita perlu mendorong hadirnya inovasi berbarengan dengan penguasaan riset sebagai basis pertumbuhan," ujar Handoko dalam peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) ke-26, Selasa, 10 Agustus 2021.
Dia pun mengajak seluruh pemangku kepentingan membangun ekosistem riset inovasi yang kuat. Ketika ekosistem terbangun, kata Handoko, maka kontribusi riset dan inovasi dalam aspek kehidupan dapat dirasakan.
"Sumbangsih riset dan inovasi akan menghasilkan berbagai solusi yang dapat menyelesaikan tantangan yang dihadapi pemerintah, industri maupun masyarakat," terang dia.
Baca: Jokowi Ingin BRIN Jadi Pusat Pengembangan Teknologi
Menurutnya, kekuatan riset dan inovasi Indonesia, sudah di depan mata. Utamanya, setelah lahirnya Undang-undang Nomor 11 tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Sisnas Iptek).
"UU itu menjadi kunci dan pondasi yang kokoh untuk memperkuat ekosistem riset dan inovasi di Indonesia. Ekosistem ilmiah ini yang kita yakini bisa menghasilkan invensi dan inovasi berkualitas untuk pembangunan sosial ekonomi yang merata dan berkelanjutan," sebutnya.
Ia memastikan BRIN akan bertanggung jawab dalam mengupayakan ekosistem riset dan inovasi tersebut. Pihaknya bakal mengintegrasikan program, anggaran dan sumber daya yang ada.
"Sehingga kita dapat menghasilkan landasan ilmiah dalam perumusan dan penetapan kebijakan pembangunan atau science based policy, sebagaimana kita juga melakukan pelaksanaan, pengembangan, penelitian, pengkajian dan penerapan untuk riset dan inovasi," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News