Pengukuhan guru besar baru UMN, Dr. Friska Natalia, S.Kom., M.T. (kiri) dan Prof. Dr. Florentina Kurniasari T., S.Sos., M.B.A. (tengah) serta pengangkatan  Prof. Dr. Ninok Leksono, M.A. (kanan) sebagai Visiting Professor UCSI Malaysia.
Pengukuhan guru besar baru UMN, Dr. Friska Natalia, S.Kom., M.T. (kiri) dan Prof. Dr. Florentina Kurniasari T., S.Sos., M.B.A. (tengah) serta pengangkatan Prof. Dr. Ninok Leksono, M.A. (kanan) sebagai Visiting Professor UCSI Malaysia.

UMN Kukuhkan Dua Guru Besar Baru, Penelitiannya Fokus pada AI dan Keberlanjutan

Renatha Swasty • 25 Februari 2025 16:07
Jakarta: Universitas Multimedia Nusantara (UMN) mengukuhkan dua guru besar tetap pada Selasa, 25 Februari 2025. Keduanya yaitu, Guru Besar tetap Bidang Ilmu Sistem Informasi, Prof. Dr. Friska Natalia, S.Kom., M.T.,  dan Guru Besar tetap Bidang Ilmu Manajemen Teknologi, Prof. Dr. Florentina Kurniasari T., S.Sos., M.B.A.
 
“Sebuah kebanggan bagi UMN bisa mengangkat dua guru besar. Kedua guru besar ini melakukan penelitian yang sejalan dengan fokus dan tujuan UMN, yaitu kecerdasan buatan dan keberlanjutan. Dari pengukuhan guru besar tetap ini kita dapat belajar banyak sekali hal baru yang bisa kita temukan dan justru membantu di masa depan,” ucap  Rektor UMN,  Andrey Andoko, dalam keterangan tertulis yang diterima Medcom.id, Selasa, 25 Februari 2025. 
 
Andrey berharap dengan dilantiknya dua guru besar UMN menjadi bukti peningkatan kualitas pendidikan dan lulusan UMN. Andrey mengingatkan pengangkatan guru besar bukan akhir dari jenjang tertinggi pada akademik, namun awal untuk terus berkontribusi pada pendidikan Indonesia untuk menuju Indonesia sejahtera. 

Kedua guru besar ini telah menerima SK Pengangkatan Guru Besar 2024 dari Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi yang diserahkan oleh Kepala LLDIKTI Wilayah III, Toni Toharudin, pada Senin, 6 Januari 2024.  Pengukuhan guru besar dilanjutkan dengan pembacaan orasi ilmiah. 
 
Friska menyampaikan orasi ilmiah dengan judul “Pemanfaatan Artificial Intelligence Untuk Membantu Proses Diagnosa Penyakit, Studi Kasus: Penyakit Nyeri Punggung Bawah Kronis”. Dia berharap penelitian sistem informasi ini bisa berkontribusi signifikan di bidang kesehatan di Indonesia, khususnya dalam mendukung tenaga medis mendiagnosa penyakit.
 
“Saat ini AI (Artificial Intelligence) memiliki peran penting dalam sistem pembantu diagnosa penyakit atau Computer-Aid Diagnosis (CAD) . Bidang kedokteran adalah inovasi terdepan teknologi. Dalam penelitian yang sudah saya lakukan telah menunjukan bahwa peran AI dalam CAD dapat membantu diagnosa beragam penyakit,” ucap Friska.
 
Wakil Rektor Bidang Akademik itu menuturkan penggunaan AI dalam diagnosa penyakit bukan untuk menggantikan peran dokter, namun membantu sebagai asisten profesional dengan sistem CAD dapat membantu diagnosa dan penyembuhan. Friska berharap penelitian ini bisa membantu dan berkontribusi dalam peningkatan pelayanan kesehatan di Indonesia.
 
Sementara itu, Sari menyampaikan orasi ilmiah berjudul “Pemberdayaan Wirausaha Perempuan Melalui Akselerasi Adopsi Teknologi Keuangan Menuju Pertumbuhan Ekonomi yang Berkelanjutan”. Dia menuturkan penelitian ini bertujuan menganalisis teknologi keuangan dalam pemberdayaan wirausaha perempuan serta berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. 
 
"Terutama dalam literasi keuangan, inklusi keuangan dan asosiasi FinTech untuk meningkatkan bisnis perempuan,” ucap Dekan Fakultas Bisnis di UMN itu. 
 
Baca juga: UMN Diakui Dunia Internasional dan Terus Cetak Lulusan Terbaik  

Sari berharap penelitian ini bisa berkontribusi dalam Sustainable Development Goals di antaranya pada poin gender equality, decent work and economic growth, dan industry innovation and infrastructure. Selain itu dia juga berharap lewat penelitian ini bisa menggunakan teknologi untuk wirausaha perempuan dan pengelolaan keuangan yang baik dan pemerintah maupun regulator bisa memfasilitasi perempuan dengan ekosistem terpercaya dan meningkatkan edukasi untuk perempuan
 
Dalam kesempatan itu, mantan Rektor UMN, Prof. Dr. Ninok Leksono, M.A., diangkat sebagai Visiting Professor UCSI Malaysia. UCSI Malaysia merupakan salah satu perguruan tinggi di Malaysia yang bermitra dengan UMN dan sudah melakukan banyak kerja sama.
 
“Walaupun saya sudah pensiun saya tetap meniti karier di pendidikan namun dengan nuansa berbeda. Visiting professor ini diinisiasi oleh almarhum Prof. Muliawati G. Siswanto. Banyak hal-hal yang menarik yang saya pelajari antara media di Indonesia dan Malaysia. Satu hal yang saya belum temukan di Indonesia adalah ilmu transformasi,” ucap Ninok.
 
Ninok mengatakan pengangkatan ini merupakan kapabilitas pengetahuan dirinya yang cukup luas, kombinasi antara spesialis dan generalis. Visiting professor ini menjadi kesempatan bagi Ninok membuktikan dirinya adalah seorang profesor dan harus menunjukan kemampuan-kemampuannya sebagai jurnalis dan media.
 
Kepala LLDIKTI Wilayah III, Toni Toharudin, turut bangga dengan pencapaian para profesor dan UMN. Toni menyebut guru besar bisa menjawab tantangan revolusi teknologi dengan kemampuan yang relevan dalam membangun industri berbasis digital dan global.
 
“Capaian ini tentu tidak menjadi kebanggaan pribadi, guru besar bukan hanya jabatan akademik tinggi tapi tanggung jawab yang besar juga sebagai academic leader. Guru besar harus punya peran yang strategis dalam membangun ekosistem pengajaran dalam peningkatan kualitas penelitian dan pembelajaran, serta mendorong kolaborasi internasional dan nasional,” ucap Toni.
 
Selain itu, Toni menilai pengukuhan guru besar dan pengangkatan Ninok Leksono adalah langkah nyata Indonesia berperan dalam pendidikan Indonesia dan membuktikan pendidikan bukan hanya belajar tapi inspirator. Dia menekankan seorang guru besar harus bisa menjadi mentor dan inspirasi anak muda dan membimbing dosen-dosen muda. Toni berharap ini adalah awal perjalanan akademik yang bisa berdampak luas dan mendorong lebih banyak akademisi di Indonesia. 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan