Direktur Penguatan Kemitraan Infrastruktur Riset dan Inovasi, Salim Mustofa menyampaikan fungsi dan peranan kapal riset BRIN sejauh ini telah memberikan kontribusi terhadap riset berbagai kegiatan survei dan lainnya di laut Indonesia. Sehingga keberadaan Kapal Riset BRIN ini perlu lebih banyak disosialisasikan kepada para stakeholder.
“Diharapkan dalam acara ini tentunya para stakeholder dapat memberikan saran dan masukan, dan banyak pengguna yang tertarik pada kapal riset BRIN ini,” ujarnya dalam siaran pers, Selasa, 1 November 2022.
Sementara itu, Direktur Pengelolaan Armada Kapal Riset Nugroho Dwi Hananto mengatakan, customer gathering ini ditujukan untuk meningkatkan hubungan baik antara BRIN dengan para stakeholder. Dengan demikian, dapat mendorong kemitraan antara BRIN dengan para pelaku usaha, dunia industri, dunia riset dan dunia pendidikan.
“Kegiatan ini menjadi jembatan yang mampu mendorong riset pesisir, laut dan samudera dengan lebih baik dengan memanfaatkan infrastruktur riset yang ada,” ungkap Nugroho.
Nugroho menambahkan, saat ini riset kelautan di Indonesia harus mendapat prioritas lebih karena laut memiliki luas lebih besar dari daratan. Hal ini menjadikan potensi sumber daya alam laut harus dikelola dengan teknologi mumpuni untuk menjangkau dan mengeksploitasi sepenuhnya, sehingga dapat bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat.
Di sisi lain, riset kelautan juga perlu dilakukan guna mengantisipasi potensi bencana alam di laut dengan berbagi mitigasi yang cermat dan akurat. "Kita melakukan berbagai cara untuk mendukung survei riset laut dan samudra karena banyak yang harus tergali dari laut dan samudera di Indonesia salah satunya adalah potensi bencana karena banyak gunung api bawah laut dan juga caesar gempa yang harus terdeteksi sehingga bisa menciptakan peringatan dini jika terjadi bencana alam dari laut," imbuhnya.
Periset kelautan BRIN Adi Slamet Riyadi mengatakan, harus ada penelitian secara mendalam tentang survei riset laut dan samudra. Hal ini bisa memberikan gambaran tentang semua potensi bagi pemerintah untuk diimplementasikan kepada masyarakat.
"Riset riset tentang laut dan samudra harus terus berlangsung sehingga masyarakat dapat mengetahui potensi kekayaan alam termasuk kemungkinan bahaya di laut Indonesia," paparnya.
Dalam agenda tersebut, BRIN memberikan berbagai gelaran pameran yang bisa disaksikan masyarakat Indonesia tentang kelautan pemetaan jarak jauh termasuk untuk teknologi perikanan yang bisa digunakan nelayan meningkatkan produktivitasnya.
Baca juga: Banyak Teliti Soal Kaki Gajah, Guru Besar UI Dapat Penghargaan Bosscha Medal |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id