Gerhana Matahari Foto: Pinterest
Gerhana Matahari Foto: Pinterest

Gerhana Matahari 25 Oktober 2022, Pengertian, dan Proses Terjadinya

Putri Purnama Sari • 25 Oktober 2022 14:56
Jakarta: Gerhana adalah serangkaian peristiwa tertutupnya sebuah objek dikarenakan adanya objek lain yang melintas di depannya. Kedua objek yang terlibat dalam gerhana ini mempunyai ukuran yang hampir sama jika dilihat dari Bumi.
 
Terdapat dua macam gerhana yakni Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan. Gerhana Matahari adalah serangkaian peristiwa matahari, bulan, dan bumi yang berada pada satu garis lurus, di mana bulan terletak di antara matahari dan bumi. Cahaya matahari terhalang oleh bulan baik terhalang sebagian maupun terhalang secara keseluruhan.
 
Baca: Jenis-jenis Gerhana Matahari: Total, Parsial, Cincin, dan Hibrida

Dilansir dari academia.edu, Gerhana Matahari terjadi saat posisi bulan berada di antara Bumi dan Matahari sehingga menutup sebagian atau seluruh cahaya matahari. Meskipun bulan berukuran lebih kecil, bayangan bulan mampu melindungi cahaya matahari sepenuhnya karena bulan yang berjarak rata-rata 384.400 kilometer dari bumi lebih dekat dibandingkan matahari yang mempunyai jarak rata-rata 149.680.000.
 
Berdasarkan proses terjadinya, gerhana matahari dibagi menjadi empat yaitu:

1. Gerhana Matahari Total

Gerhana matahari total terjadi saat puncak gerhana, bulatan matahari ditutup seutuhnya oleh bulatan bulan. Saat proses itu terjadi, bulatan matahari ditutup seutuhnya oleh bulatan bulan. Ketika itu, bulatan bulan sama besar atau bahkan lebih besar dari bulatan matahari.

2. Gerhana Matahari Sebagian

Gerhana matahari sebagian terjadi jika bulatan bulan (saat puncak gerhana) hanya menutup sebagian dari bulatan matahari. Pada gerhana ini, selalu ada bagian dari piringan matahari yang tidak tertutup oleh bulatan bulan.

3. Gerhana Matahari Cincin

Gerhana matahari cincin terjadi jika bulatan (saat puncak gerhana) hanya mengalami sebagian dari bulatan matahari. Gerhana jenis ini terjadi saat ukuran bulatan bulan lebih kecil dari bulatan matahari. Bagian bulatan matahari yang tidak tertutup oleh bulatan bulan, berada disekeliling bulatan bulan dan akan terlihat seperti cincin yang bercahaya.

4. Gerhana Matahari Hibrida

Gerhana matahari hibrida bergerak antara gerhana matahari total dan cincin. Saat titik tertentu di permukaan bumi, gerhana ini muncul sebagai gerhana total, sedangkan pada titik-titik lain muncul sebagai gerhana matahari cincin. Gerhana dengan jenis seperti ini relatif jarang terjadi. 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan