Mahasiswa Abmas mendampingi peserta dalam simulasi penggunaan sistem evaluasi berbasis elektronik. DOK ITS
Mahasiswa Abmas mendampingi peserta dalam simulasi penggunaan sistem evaluasi berbasis elektronik. DOK ITS

Mahasiswa ITS Latih Guru SD Gunakan Sistem Evaluasi Elektronik

Renatha Swasty • 10 Januari 2023 09:50
Jakarta: Tim Pengabdian kepada Masyarakat (Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) terus mengupayakan pengurangan kertas guna mencapai tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) 2030. Tim mengenalkan sistem evaluasi pelajaran berbasis elektronik bagi guru Sekolah Dasar (SD).
 
Pelatihan sekaligus sosialisasi digelar di SD Negeri Candimulyo 02, Dolopo, Madiun. Anggota tim Abmas ITS, Dea Monica, menuturkan kegiatan ini merupakan respons terhadap keterbatasan kemampuan yang dimiliki guru SD dalam memakai perangkat elektronik untuk menunjang pembelajaran dan sistem evaluasi pasca pembelajaran di tengah era digital saat ini.
 
“Kalau dibiarkan berlarut justru akan menghambat kegiatan belajar mengajar ke depannya,” kata mahasiswa Departemen Fisika ITS ini dikutip dari laman its.ac.id, Selasa, 10 Januari 2022.

Dea menjelaskan selama kegiatan peserta dibekali edukasi mengenai penggunaan Quizizz dan Google Form sebagai media evaluasi pembelajaran siswa. Peserta juga diberikan kesempatan mencoba langsung pengerjaan evaluasi dengan kedua media berbasis elektronik tersebut.
 
“Proses simulasi ditujukan untuk memberikan gambaran terkait perspektif siswa yang akan dievaluasi nantinya,” papar mahasiswa asal Lampung tersebut.
 
Dea mengungkapkan tim memerlukan waktu dua minggu untuk pemetaan peserta hingga persiapan modul ajar. Selama pelatihan, tim Abmas ITS turut menggandeng empat dosen pendamping, yakni Mohammad Haekal, Sri Yani Purwaningsih, Mochamad Zainuri, serta Yanurita Dwi Hapsari.
 
“Juga melibatkan lima mahasiswa tim Abmas Departemen Fisika ITS dalam pelaksanaan kegiatan,” ujar dia.
 
Dea menyebut peserta memberikan antusiasme dan kesan positif terkait pelatihan yang diberikan. Dia berharap respons ini dapat menjadi sinyal baik untuk kelanjutan proses belajar peserta guna meningkatkan kompetensi penguasaan sistem evaluasi berbasis elektronik ke depannya.
 
“Semoga dengan kegiatan ini dapat membantu meningkatkan efisiensi dan efektivitas kerja guru dan siswa juga merealisasikan pengurangan pemakaian kertas,” ujar dia.
 
Baca juga: Cegah Korosi, Mahasiswa ITS Buat Coating Kapal dari Pasir Besi dan Limbah Abu Sekam Padi

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan