Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi, Stella Christie mengungkapkan anak yang berpikir logis sangat berdampak pada masa depannya. Hal itu terlihat dari hasil penelitian Stella pada anak umur sekitar 5 tahun, sebelum masuk SD kelas 1, mereka mempunyai kemampuan di bidang ruang, yaitu sangat berkaitan terhadap kemampuan matematika.
"Itu sangat erat kaitannya terhadap kemungkinan seorang itu nanti 20 tahun kemudian akan bekerja di bidang STEM," beber Stella ditemui di Tsinghua Southest Asia Center, UID Bali Campus, Serangan, Bali, Kamis malam, 28 November 2024.
Selain itu, anak menjadi sangat ingin tahu. Dia menyebut anak kerap bertanya tentang hal-hal yang ia lihat.
| Baca juga: Ini Tiga Materi Coding yang Cocok Dikenalkan ke Siswa SD dan SMP |
"Nah sebenarnya dari penelitian tentang otak dan kognitif, kita selalu bilang anak itu ilmuan kecil, kenapa mereka banyak bertanya dan yang pertanyaan itu sebenarnya sangat logis, ini sungguh ada buktinya," ujar Ilmuwan Cognitive Science itu.
Namun, Stella menyebut, tak semua orang tua mau menjawab pertanyaan yang diajukan anak. Ada orang tua sekenanya menjawab, adapula yang tidak tahu jawabannya.
Dia menyebut tidak masalah orang tua tidak mengetahui jawaban dari pertanyaan si anak. Justru, hal ini bisa membuka ruang untuk mencari jawaban bersama-sama dengan si anak.
"Nah, si anak bisa melihat, oh kalau ibu saya juga ingin cari tahu, itu adalah suatu kebiasaan yang bagus. Jadi, ini agak panjang tapi singkatnya penelitian scientific membuktikan kalau dari kecil kita mau berpikiran logis, banyak bertanya, itu akan sangat berdampak kepada nantinya terus-terusnya," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
