Jaket tersebut langsung dipakai ‘Mas Menteri’ ketika memberi sambutan. Nadiem mengapresiasi peran PGRI selama 74 tahun berjuang untuk guru. “Saya ingin apresiasi sebesar-besarnya pada PGRI yang berpuluh tahun memperjuangkan hak, kualitas, dan kesejahteraan guru,” kata Nadiem dalam sambutanya di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, 30 November 2019.
Ia juga mengaku sempat pesimistis untuk memperbaiki dan meningkatakan kualitas pendidikan, namun itu sirna ketika bertemu dan diskusi dengan guru. “Tapi setiap kali saya bincang dan dengar dari pikiran dan nasihat guru maka saya langsung optimis. Dari semua diskusi, yang paling menginspirasi adalah kisah guru di lapangan,” kata menteri milenial ini.
Sementara itu, Unifah menyampaikan, bahwa peran PGRI sangat startegis bagi kemajuan pendidikan di Indonesia. Selain itu ia juga mengungkapkan, bahwa guru berkomitmen memajukan pendidikan di Indonesia.
“Di sisi lain, kami juga mengharapkan perhatian pemerintah yang diharapkan membaik dari waktu ke waktu kepada guru,” ujarnya.
Total guru yang terdaftar hadir dalam puncak peringatan Hari Guru Nasional dan HUT PGRI sebanyak 37 ribu guru yang berasal dari seluruh Indonesia. Kegiatan ini sejatinya akan dihadiri Presiden Joko Widodo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News