Guru diharapkan menjadi pihak yang berperan menghadirkan kedamaian. Salah satu caranya dengan membuat konten bernarasi positif.
"Mengimbau para guru, pendidik, dan tenaga kependidikan untuk aktif membuat narasi dan konten yang positif di media sosial," kata Unifah dalam surat pernyataan melalui akun Instagram @pbpgri_official dikutip Rabu, 3 September 2025.
Lewat konten tersebut diharapkan guru mampu menguatkan persatuan dan menyerukan kedamaian. Termasuk mendukung upaya pemerintah dan semua pihak dalam menjaga ketenangan masyarakat.
"Media sosial hendaknya menjadi ruang edukasi, inspirasi, dan pemersatu bangsa," tegas dia.
| Baca juga: Awas! Lakukan Perusakan dan Anarkis Saat Demo, KJP Plus dan KJMU Bisa Dicabut |
Unifah juga berharap guru dan tenaga kependidikan tetap fokus mengajar. Hal itu agar hak pendidikan peserta didik terus terlayani.
"PGRI mengajak seluruh anggota, guru, pendidik dan tenaga kependidikan untuk tetap fokus melaksanakan tugas mulia mengajar dan mendidik serta melayani anak didik dengan penuh asah, asih, dan asuh, serta menghormati perbedaan," sebut dia.
Pihaknya percaya menyuarakan pendapat melalui dialog yang sehat, konstruktif, adil, dan konsisten menjadi bagian penting. Ini agar seluruh persoalan dapat didalami dan dipecahkan dengan baik.
Unifah juga menekankan pentingnya penyampaian aspirasi secara konstruktif. Termasuk, menolak segala bentuk tindakan kekerasan dan anarkis.
"PGRI mengajak seluruh guru, pendidik, dan tenaga kependidikan untuk terus menjaga persatuan, kesatuan, perdamaian, dan kondusivitas bangsa," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
