Gempa Cianjur. DOK Istimewa
Gempa Cianjur. DOK Istimewa

BRIN Petakan Potensi Bencana Gempa di Sesar Sepanjang Pulau Jawa

Ilham Pratama Putra • 04 April 2024 09:17
Jakarta: Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) tengah fokus penelitian di bidang pemetaan sesar di sepanjang Pulau Jawa. Mulai dari Ujung Kulon hingga Banyuwangi.
 
"Salah satu tujuan penelitian ini adalah untuk memahami dan memetakan potensi risiko bencana gempa di wilayah tersebut," kata peneliti Pusat Riset Kebencanaan Geologi BRIN Sonny Aribowo dalam siaran YouTube BRIN, Rabu, 3 April 2024.
 
Dia menjelaskan saat ini pihaknya sudah meneliti sesar Cimandiri, Sesar Lembang, Java Back-arc Thrust/Baribis-Kendeng Sesar Opak, Sesar Mataram, Sesar Garsela, Sesar di Karangsambung, dan Sesar Pasuruan. Selain itu, juga dilakukan penelitian terhadap jalur Sesar Rembang-Madura-Kangean Sakala, Somorkoning.

Hasil penelitian menunjukkan terdapat banyak sesar aktif besar yang mengapit Kabupaten Sumedang, Jawa Barat. Seperti Sesar Baribis Segmen Tampomas, Sesar Baribis Segmen Ciremai, Sesar Lembang, Sesar Cileunyi Tanjungsari, dan Sesar Garsela. 
 
Kota-kota penting, seperti Cirebon, Bandung, Jakarta, Karawang, dan Indramayu juga terdampak sesar-sesar ini dengan menyimpan energi berupa swarm earthquake maupun foreshocks.
 
Gempa yang terjadi di Sumedang pada Januari lalu menjadi bukti nyata keberadaan sesar-sesar aktif ini. Rentang kekuatan gempa yang dapat terjadi di wilayah Sumedang diperkirakan mencapai 6,6 hingga 7 magnitudo.
 
“Oleh karena itu, menjadi sangat penting untuk mengumpulkan lebih banyak pengetahuan dan membangun strategi mitigasi yang efektif untuk mengurangi dampak potensial dari bencana gempa di masa depan,” tegas dia. 
 
Baca juga: Peneliti Unesa Sebut Ada Potensi Sesar di Bawah Wilayah Utara Laut Jawa

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan