Mirdal mengatakan, bahwa akan banyak bidang pekerjaan yang ada saat lambat laun akan hilang hingga beberapa tahun ke depan. Jumlahnya diprediksi hingga mencapai 25 ribu bidang pekerjaan.
Namun dalam kurun waktu tersebut, puluhan ribu bidang pekerjaan baru lainnya juga akan muncul. Hanya saja belum diketahui apa saja jenis pekerjaan tersebut.
"Ini tantangan untuk mendeteksi pekerjaan apa yang ada di depan. Sementara pelajar kita masih studi untuk mengejar bidang pekerjaan yang berpotensi hilang ketika mereka lulus," ungkap Mirdal dalam Seminar Nasional Skolla Merdeka Berprestasi, Selasa 22 Februari 2022.
Salah satu persiapan yang harus dilakukan adalah dengan membekali diri untuk siap akan perubahan. Bekal tersebut di antaranya ialah kemampuan literasi.
"Kita harus memiliki standar kemampuan dasar seperti literasi keuangan, literasi karakter. Jadi bukan lagi siapa lagi yang paling cerdas, pintar dan kuat, melainkan yang paling bisa menyesuaikan diri dengan perubahan," ungkap Mirdal.
Baca juga: Penutur Anggap Tak Keren, Bahasa Daerah Bisa Punah
Bahkan kata dia, di Media Group, pihaknya tak lagi menomorsatukan tinggi Indeks Prestasi Komulatif (IPK) dan asal perguruan tinggi pelamar. Melainkan dilihat dari kemampuan kerja dan karakternya.
"Misal kita mencari video journalist ada 10 orang pelamar. Kita minta semuanya membuat proyek, siapa yang terbaik itu yang kita terima. Meskipun yang terbaik itu kalah secara IPK dari yang lain," tutup Mirdal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id