"Sebelumnya seminggu satu kali. Setelah libur semester genap full," kata Sekretaris Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMA Negeri Kota Depok Usep Kasman, Kamis, 31 Maret 2022.
PTM 100 persen bakal digelar setiap hari dengan durasi belajar maksimal enam jam per hari. SMA dapat menerapkan PTM 100 persen lantaran Kota Depok berstatus pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 2.
Ketua MKKS SMA Negeri Kota Depok Wawan Ridwan menuturkan mengacu Surat Keputusan Bersama (SKB) 4 Menteri terbaru, sekolah tatap muka 100 persen di SMA bisa diselenggarakan setiap hari. Siswa yang hadir 100 persen dari kapasitas ruang kelas.
Selain itu, sekolah-sekolah yang sudah bisa menjalankan PTM 100 persen ialah guru dan tenaga kependidikan sudah mendapat vaksinasi dosis kedua.
"Guru dan tenaga kependidikan di semua level sekolah mayoritas sudah menjalani vaksin dosis kedua. Termasuk siswa-siswi sudah menjalankan hal serupa," kata Wawan.
Dia menyebut Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono dan Satgas Covid-19 Kota Depok sudah meninjau sekolah-sekolah SMA. Wawan menyebut pembukaan PTM 100 persen sudah disetujui.
"Jadi, tidak ada hambatan jika sekolah tatap muka penuh. Menurut Kemendikbudristek, pemulihan diperlukan akibat hampir dua tahun anak-anak tidak belajar sebagaimana mestinya," ujar Wawan.
Usep juga mendorong guru, tenaga kependidikan, dan siswa taat protokol kesehatan. Dia mengingatkan pandemi belum berakhir.
"Maka prokes harus secara tertib dilaksanakan," tegas Usep.
Selama PTM, guru, tenaga kependidikan, dan siswa wajib mencuci tangan sebelum dan setelah PTM berlangsung. Usep menyebut pelaksanaan PTM 100 persen diiizinkan, namun tetap melaksanakan disiplin prokes ketat.
Baca: PTM 100% di DKI Diumumkan dalam Waktu Dekat
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News