Menariknya, tidur berkualitas akan melewati empat fase penting. Setiap fase mempunyai fungsi krusial untuk kesehatan tubuh dan pikiran.
Dikutip dari Instagram @ditpsd, berikut keempat fase tidur yang perlu kamu tahu:
4 fase penting tidur
1. Fase NREM (Nonrapid Eye Movement) Pertama – Transisi Awal
Ini adalah tahap awal di mana tubuh mulai berpindah dari kondisi sadar menuju tidur. Gelombang otak yang sebelumnya didominasi gelombang alpha mulai melambat menjadi gelombang theta. Di fase ini, detak jantung menurun, gerakan mata melambat, dan kamu masih mudah terbangun akibat suara atau gerakan ringan.2. Fase NREM (Nonrapid Eye Movement) Kedua – Tidur Ringan
Tubuh semakin rileks. Otot mulai melemas, suhu tubuh menurun, dan gerakan mata berhenti. Aktivitas otak juga semakin melambat, tapi otak tetap aktif menghalau rangsangan dari lingkungan sekitar. Fase ini menandai kamu sudah mulai ‘masuk’ ke dalam tidur.3. Fase NREM (Nonrapid Eye Movement) Ketiga – Tidur Nyenyak (Deep Sleep)
Inilah fase paling dalam dan penting. Otak didominasi gelombang delta, tubuh berada dalam kondisi sangat rileks, dan inilah saat regenerasi sel terjadi. Fase ini sangat vital untuk pemulihan fisik, memperkuat daya tahan tubuh, dan memperbaiki jaringan yang rusak.4. Fase REM (Rapid Eye Movement) – Fase Mimpi
Di fase ini, otak kembali aktif seolah kamu sedang terjaga. Bola mata bergerak cepat di balik kelopak tertutup, napas jadi tidak teratur, dan biasanya mimpi terjadi di fase ini. Meski otak aktif, otot tubuh mengalami kelumpuhan sementara agar kamu tidak bergerak mengikuti mimpi.Menariknya, keempat fase ini akan terus berulang dalam siklus sepanjang tidur malam. Idealnya, seseorang akan mengalami 4-6 siklus ini dalam semalam, tergantung durasi tidurnya.
Apabila kamu ingin bangun dalam keadaan segar, fokus, dan penuh energi, pastikan tidur cukup dan memberi waktu tubuh untuk melewati seluruh fase ini secara optimal. (Antariska)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
