Ilustrasi sekolah. DOK Medcom
Ilustrasi sekolah. DOK Medcom

Primordialisme Adalah: Pengertian, Jenis, Ciri-Ciri dan Contohnya

Medcom • 20 Mei 2024 15:50
Jakarta: Indonesia sebagai negara kepulauan memiliki anugerah sebagai bangsa dengan beragam suku dan budaya. Keberagaman ini membuat keberadaan toleransi sangat penting di Indonesia.
 
Ada paham yang mengutamakan ikatan bawaan lahir atau masa kecil seperti ras, suku, dan agama dalam membentuk identitas kelompok, yaitu primordialisme. Meski dapat meningkatkan rasa cinta Tanah Air dan menjaga keberadaan budaya, primordialisme juga dapat menimbulkan konflik jika berlebihan.
 
Yuk kita memahami primordialisme, mulai dari pengertian, jenis, dampak, dan contohnya di Indonesia:

Pengertian Primordialisme

Mengutip laman sampoernaacademy, primordialisme adalah sebuah pandangan yang menekankan pentingnya ikatan-ikatan bawaan sejak lahir seperti ras, agama, suku, dan tradisi dalam membentuk identitas individu atau kelompok. Pandangan ini berakar pada keyakinan bahwa hal-hal yang sudah melekat pada seseorang sejak lahir atau masa kecil memiliki peran penting dalam membentuk suatu kelompok atau membangun solidaritas.

Di satu sisi, primordialisme bisa memperkuat ikatan sosial dan meningkatkan semangat nasionalisme. Namun, jika berlebihan bahkan mementingkan diri atau kelompok sendiri, primordialisme dapat menimbulkan prasangka dan konflik antarkelompok.

Pengertian primordialisme menurut ahli

Berikut ini beberapa pengertian primordialisme menurut para ahli:

1. Charles Horton Cooley

Primordialisme adalah kondisi di mana kelompok primer atau kelompok yang pertama kali ditemui seseorang sejak lahir memengaruhi pembentukan kepribadian seseorang.

2. William G. Sumner

Menurut Sumner, primordialisme didasarkan pada persamaan dalam bentuk persaudaraan yang ada di dalam sebuah kelompok.

3. Robushka dan Shepsle

Mereka menyatakan primordialisme adalah loyalitas berlebihan terhadap suatu budaya subnasional seperti, agama, ras, keluarga, suku bangsa, dan daerah.

4. Ramlan Surbakti

Ramlan Surbakti menyebutkan bahwa primordialisme adalah keterkaitan antar individu dalam kelompok yang didasari ikatan adat, suku, dan kekerabatan.

5. Kun Maryati

Kun Maryati menjelaskan bahwa primordialisme adalah ikatan seseorang dalam kehidupan sosial yang didasarkan pada hal-hal bawaan sejak lahir, seperti suku, bangsa, ras, adat, daerah, agama, dan sebagainya.

6. Kanchan Chandra

Dikutip dari zenius.net, primordial merupakan identitas etnis atau kebangsaan itu tetap, alami, dan kuno, atau turun temurun.

Ciri-ciri Primordialisme

Mengutip Media Indonesia, berikut citi-ciri primordialisme:
  1. Primordialisme dapat dilihat sebagai identitas suatu kelompok di dalam masyarakat. Identitas ini membantu kelompok mempertahankan diri dari ancaman luar
  2. Kelompok primordial biasanya memiliki tujuan atau kepentingan yang sama, yang memperkuat ikatan antaranggota
  3. Kelompok primordial biasanya merasa terikat karena adanya nilai-nilai yang mereka yakini, seperti budaya, ras, agama, atau suku
  4. Primordialisme ditandai dengan loyalitas atau kesetiaan yang kuat terhadap apa yang dipercayai pertama kali sejak lahir

Jenis-jenis Primordialisme

Primordialisme memiliki tiga jenis. Dikutip dari laman bakai.uma.ac.id, yakni primordialisme suku, primordialisme agama, dan primordialisme kedaerahan.
 
Primordialisme suku mengacu pada ikatan erat berdasarkan suku. Contohnya, seorang dari Jawa Tengah yang tinggal di Jakarta mungkin lebih merasa terikat dengan sesama orang Jawa daripada dengan suku Betawi.
 
Primordialisme Agama terlihat ketika individu atau kelompok sangat berpegang teguh pada prinsip agama yang dianutnya sejak kecil, seringkali menimbulkan fanatisme. Contohnya, kelompok yang menganggap agamanya paling benar dan tidak bisa menghargai agama lain.
 
Sedangkan Primordialisme Kedaerahan melibatkan keterikatan kuat terhadap daerah asal. Contohnya, pemikiran yang beranggapan kepentingan kelompok suatu daerah tertentu harus mengalahkan kepentingan daerah lain atau lebih mementingkan daerah

Dampak Primordialisme

Primordialisme memiliki beberapa dampak, baik negatif maupun positif. Dampak positif, dengan primordialisme, seseorang akan lebih mencintai budaya dan daerah asalnya yang membantu menolak kebudayaan lain yang tidak sesuai dengan nilai dan norma mereka.
 
Primordialisme juga dapat mendorong kesetiaan terhadap bangsa dan negara, karena menumbuhkan rasa cinta terhadap tanah air dan kebudayaan. Selain itu, rasa nasionalisme yang tinggi juga dapat terbangun dan mendorong individu untuk mendukung kepentingan bangsa dan negara.
 
Bahkan primordialisme bisa menjadikan individu lebih bertanggung jawab atas keutuhan kebudayaan negaranya, penting untuk menyaring kebudayaan asing yang masuk.
 
Di samping itu, ada beberapa dampak negatif yang bisa ditimbulkan dari primordialisme. Pertama, bisa menghambat persatuan dan kesatuan karena individu cenderung mementingkan kelompoknya dan menilai kebudayaan kelompoknya lebih baik dari yang lain.
 
Kedua, sikap ini bisa menghambat penerimaan kebudayaan baru yang bisa membantu proses pembangunan dan modernisasi, karena ada kecenderungan menolak perubahan.
 
Ketiga, jika primordialisme berlebihan dapat membuat individu sulit menerima kebudayaan baru, sehingga menghambat kerjasama dengan pihak lain atau hubungan antarbangsa.
 
Keempat, pandangan ini bisa mengganggu objektivitas, terutama objektivitas ilmu pengetahuan. Karena pandangan primordial yang berlebihan dapat menyebabkan bias dan membuat seseorang menganggap kelompoknya selalu benar, meskipun secara ilmiah salah.
 
Kelima, primordialisme yang berlebihan dapat menyebabkan diskriminasi terhadap kelompok lain yang berbeda kebudayaan. Bahkan yang keenam, dapat menjadi faktor pendorong konflik antarsuku, karena sulit menerima kelompok lain dengan kebudayaan berbeda.

Contoh primordialisme di Indonesia

1. Gerakan Sosial Separatis

Gerakan seperti GAM (Gerakan Aceh Merdeka), RMS (Republik Maluku Selatan), dan OPM (Organisasi Papua Merdeka) menunjukkan bentuk primordialisme yang ingin memisahkan diri dari Indonesia.

2. Masyarakat Suku Baduy

Masyarakat Suku Baduy tetap menjaga adat dan tradisi di tengah modernisasi.

3. Paguyuban Mahasiswa Berdasarkan Daerah

Misalnya, Paguyuban Mahasiswa Aceh atau Kelompok Mahasiswa Asli Malang dengan namanya masing-masing yang menunjukkan contoh ikatan primordial berdasarkan kesamaan asal-usul daerah.

4. Konflik Antar Suporter Sepak Bola

Konflik antar suporter yang menganggap tim kesayangannya lebih baik menunjukkan contoh primordialisme dalam bentuk lain dan bisa berujung negatif.
 
Nah, itulah penjelasan soal primordialisme. Semoga informasi ini bermanfaat yaa. (Shofiy Nabilah)
 
Baca juga: Chauvinisme Adalah: Pengertian, Sejarah, Ciri-Ciri dan Dampaknya
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan