Rektor Universitas Trisakti (Usakti), Kadarsah Suryadi, mengatakan tingginya jumlah perguruan tinggi belum mampu mendorong peningkatan partisipasi mahasiswa untuk melanjutkan pendidikan tinggi. APK pendidikan tinggi di Indonesia baru mencapai sebesar 33,4 persen.
“Namun, apa yang terjadi? Nilai APK pendidikan tinggi di Indonesia dari 4.000 perguruan tinggi itu baru mencapai 33,4 persen," kata Kadarsah dalam Kick Off OSC 2025 di Universitas Trisakti, Jakarta, Kamis, 21 Agustus 2025.
Dia menuturkan Malaysia memiliki 488 perguruan tinggi, Thailand 141, Singapura 19, serta Korea Selatan sebanyak 352 perguruan tinggi. APK-nya, yakni Malaysia 37,2 persen, Thailand 51,2 persen, Singapura 82,7 persen, dan Korea mencapai 98,4 persen.
Baca juga: Ini Keunggulan Penerima Beasiswa Menurut Mendikdasmen Abdul Mu'ti |
Kadarsah berharap kehadiran Beasiswa Online Scholarship Competition (OSC) Medcom.id dapat meningkatkan APK. Selain itu, memberikan dampak terhadap kesejahteraan pada generasi muda saat ini.
Dia menekankan kesempatan mengenyam pendidikan tinggi akan memperbesar peluang mendapatkan pekerjaan layak. Sehingga, pada akhirnya dapat memperkuat perekonomian nasional.
“Dengan adanya OSC berarti kita tidak hanya dapat meningkatkan APK, tetapi juga kesejahteraan generasi muda sebagai penerus bangsa Indonesia,” ujar dia. (Bramcov Stivens Situmeang)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id