"Artinya, kita punya batubara, kita punya nikel, kita punya ikan, kita punya segala macam. Pertanyaannya, adakah pendidikan tinggi yang menjawab tantangan itu? Jawabannya, belum ada secara spesifik," kata Gembong dalam RDPU Panja Pembiayaan Pendidikan Komisi X DPR RI dalam YouTube Komisi X DPR RI dikutip Kamis, 4 Juli 2024.
Sejauh ini, lulusan yang dicetak baru pada tahap lulusan yang mampu berpikir ataupun membentuk SDM profesional. "Tapi sebetulnya karena tidak spesifik sulit untuk dibawa menjawab tantangan bangsa ini," kata dia.
Menurutnya, lulusan dengan jurusan spesifik akan menghadirkan spesialis di bidangnya. Kebutuhan dan tantangan masa depan juga telah mengelompokkan seseorang pada spesialisasi tertentu.
"Di mana biasanya spesialis-spesialis ini sangat rigid dengan apa yang dia miliki atau pengetahuan yang dia miliki," tutur dia.
Baca juga: Kurikulum di Perguruan Tinggi Dinilai Belum Bisa Menjawab Kebutuhan Dunia Kerja |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News